cPanel terus mengalami kenaikan harga tahunan yang cukup mengejutkan bahkan di tengah pandemi global yang telah memaksa perubahan yang tak terhitung jumlahnya di dunia bisnis. Sementara jutaan orang dan bisnis yang tak terhitung jumlahnya membuat pengorbanan untuk tetap bertahan sambil menyesuaikan diri dengan semua perubahan ini, cPanel tampaknya tidak terpengaruh oleh semua itu. Dengan pengumuman kenaikan harga ini, maka akan ada pengaruh sebagai dampaknya.

Secara resmi cPanel mengumumkan kenaikan harga akan berlaku mulai 1 Januari 2021 dengan kenaikan harga 10-15% untuk semua biaya lisensi. Dalam email ke NOC Partners, pihak cPanel mengatakan kenaikan harga itu diperlukan untuk memastikan pelanggan mendapatkan pengalaman produk terbaik. cPanel lebih lanjut mengutip peningkatan kecepatan dan peningkatan bermakna yang mereka berikan dalam 12 bulan terakhir. Menurut cPanel, mereka bertujuan untuk meningkatkan kinerja produk dan mengembangkan fitur untuk menghasilkan nilai lebih bagi pelanggan.

Perubahan harga akan menghantam dan berdampak pada bisnis yang lebih besar dengan lebih banyak akun seperti penyedia hosting dan pengguna shared hosting dengan banyak akun. Untuk lisensi massal di atas 100 pengguna, kenaikan harganya signifikan yakni 50% peningkatan per akun untuk pengguna akhir dan bahkan lebih buruk untuk mitra NOC yaitu sebesar 75% lebih banyak per akun. Tentunya ini akan berpengaruh besar pada pasar hosting web murah, karenanya mari simak update harga lisensi cPanel pada 2021.

 

Dampak dan Pengaruh Kenaikan cPanel Terhadap Hosting

 

cPanel adalah panel kontrol hosting web paling populer di dunia dan sekitar 40% dari semua server hosting memanfaatkan dan menggunakannya. Juga cPanel memiliki kemampuan untuk menyederhanakan pengelolaan situs web dan server secara efisien. Ini membantu pengguna untuk melakukan berbagai tugas, termasuk memeriksa penggunaan akun dan melihat statistik situs web, dengan nyaman. Selain itu, Anda dapat mengintegrasikannya dengan Softaculous, LiteSpeed, dan PHP Selector dengan mudah.

Ini telah mengubah cPanel menjadi solusi yang lebih cepat, andal, dan kaya fitur yang membuat sejumlah besar penyedia menawarkannya sebagai panel kontrol standar untuk menonjol di industri hosting web yang sangat kompetitif. Namun, dengan kenaikan harga cPanel mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2021 nanti, web host akan dipaksa untuk menaikkan harga paket mereka untuk pelanggan. Akibatnya, Anda harus membayar lebih banyak uang untuk menggunakannya dan selain itu, tidak akan ada dukungan untuk penagihan tahunan yang membuat Anda harus menghadapi kerumitan faktur bulanan.

Untuk alasan ini, cPanel menghadapi reaksi keras dari komunitas web hosting. Tidak ada yang senang dengan kenaikan harga tetapi sayangnya tidak ada tanda cPanel kembali ke opsi harga sebelumnya. Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana para pesaing, seperti DirectAdmin dan Virtualmin, memanfaatkan situasi sebagai keuntungan. Mereka dapat mengusir pengguna dari cPanel dengan menawarkan opsi dan fitur harga yang lebih baik.

 

Baca Juga  :        Apa Itu Blockchain : Sejarah, Pengertian, Cara Kerja dan Peluangnya di Indonesia

 

Update Harga Lisensi cPanel 2021

Sebagai permulaan awal tahun 2021 (1 Januari), cPanel mengumumkan kenaikan harga yang drastis untuk penyedia hosting dengan banyak pengguna (akun) di server mereka. Harga sejak kenaikan harga 2019 dulu adalah 0,2 $ per akun atau 0,1 $ untuk “mitra cPanel”, dengan harga preferensial, akan naik menjadi $ 0,3 yakni $ 0,175 untuk mitra cPanel yang bermakna ini adalah kenaikan harga sebesar 50%. Tidak mengherankan kalau kenaikan yang tinggi secara tiba- tiba ini mendapat protes dari semua penggunanya.

Adapun daftar kenaikan harga lisensi cPanel di tahun 2021 mendatang adalah :

 

 

Baca Juga  :      Aplikasi SISTER (Kemenristekdikti) : Fungsi, Fitur-fitur, Keunggulan, Manfaatnya untuk Kampus

 

Dari daftar harga di atas yang telah diklasifikasikan menjadi 4 jenis pengguna, maka untuk menggunakan server dengan 1.000 akun misalnya dapat diperkirakan :

 

  • Biaya cPanel, sebelum kenaikan harga 2019, sekitar $ 50 per bulan.
  • Setelah kenaikan harga pertama dari harga saat ini, biaya cPanel di server tersebut sekitar $ 225 per bulan.
  • Tepat 1 Januari 2021 segera harga ini naik menjadi sekitar $ 320 per bulan.

 

Semakin banyak akun yang ada di server, maka secara perhitungan akan semakin besar pula kenaikan harganya jika dikalikan dengan akun- akun hingga mendekati kenaikan 50%.

 

Baca Juga  :       Microsoft Office 365 : Fitur, Keunggulan, dan Harga Berlangganan

 

Konsekuensi Kenaikan Lisensi cPanel 2021

Kenaikan harga lisensi cPanel ini telah menimbulkan komentar dan protes oleh penggunanya di seluruh dunia. Belum lagi ternyata harga Plesk selaku bagian yang juga dimiliki cPanel akan turut menaikkan harga mereka dan kenaikan ini dapat dilihat dari laman resminya. Tidak mengherankan juga kalau akhirnya harga WHMCS segera menyusul menaikan harga mengingat semua ini dimiliki oleh perusahaan yang sama.

Oleh karenanya, mau tidak mau, para penyedia jasa hosting yang biasanya menawarkan harga rendah harus juga menaikkan harga paket mereka. Begitu juga bagi para penyedia hosting skala besar terpaksa harus menyesuaikan paket yang mereka tawarkan agar tidak mengalami kerugian. Jadi tidaklah aneh, 2021 akan mengubah banyak penyedia hosting di seluruh dunia serta paket yang mereka tawarkan sebelumnya. Secara keseluruhan cPanel dan kebijakan harga terbaru mereka, terutama harga yang meningkat secara signifikan per akun server, dapat memposisikan diri mereka sebagai panel kontrol premium.

Harga yang relatif tinggi untuk setiap akun server tambahan dapat membuat penyedia enggan menumpuk terlalu banyak pengguna di satu server hosting bersama. Namun, karena biaya tetap lainnya per server termasuk perangkat lunak lain dan server menjadi lebih kuat, membuat harga terlalu tinggi bagi pelanggan dengan keuntungan lebih rendah bagi penyedianya. Tetapi yang nyata adalah ini akan menambahkan banyak keuntungan bagi cPanel kecuali para pengguna beralih kepada pesaing cPanel atau meninggalkan dan berhenti menggunakan cPanel. Meski memang mustahil mengingat cPanel adalah opsi terbaik sejauh ini dengan kualitas yang benar- benar baik dan bisa diandalkan. Walau kemungkinan kenaikan bisa terjadi lagi pada produk mereka lainnya, kenaikan cPanel saat ini sudah cukup gempar terlebih lagi kenaikan produk yang lainnya.

 

Baca Juga  :     Mengenal Software OEM (Original Equipment Manufacturer) dan Bahayanya

 

Kesimpulan dan Penutup

Pada 2019 lalu cPanel selaku panel kontrol hosting web paling populer di dunia, mengumumkan perubahan besar dalam struktur harganya. cPanel menginformasikan tentang perpindahannya dari pembayaran standar per server untuk akun cPanel tak terbatas ke penetapan harga berbasis akun dan penataan lisensi. Perubahan tersebut akan mulai berlaku pada 1 Januari 2021 yang telah mengguncang seluruh industri web hosting, karena akan menyebabkan kenaikan besar harga web hosting.

Pergeseran tersebut akan menimbulkan dampak negatif yang sangat besar. Harga baru cPanel akan dikenakan biaya $ 32 untuk 100 akun dan $ 0,1 masing-masing untuk 900 akun. Jika Anda memiliki satu akun di satu server, Anda tidak akan melihat peningkatan yang signifikan. Tetapi jika Anda memiliki atau menjual kembali server dengan ratusan akun, Anda akan melihat peningkatan yang drastis. Sebagai mitra cPanel, jika Anda membayar $ 11 per lisensi cPanel untuk menjalankan seribu situs web, struktur harga baru akan memaksa Anda untuk membayar $ 122, yang merupakan peningkatan harga sebesar 1000%.

Alasan di balik masalah ini sangat sederhana. Sebelumnya, lisensi mencakup semua pengguna di seluruh server, maka seorang pengguna dapat membuat 100 atau 1000 akun hanya dengan satu kunci lisensi dan tidak ada biaya tambahan. Tetapi mulai tahun 2021, struktur harga baru akan memaksa Anda membayar biaya langganan bulanan untuk membeli akun tersebut yang tentunya akan mengakibatkan kenaikan harga yang drastis. cPanel sendiri mengatakan bahwa strategi tersebut ditujukan untuk menyederhanakan proses penambahan server baru.