Ketika seseorang mengatur website, banyak hal kompleks bagi orang awam yang sulit dipahami yang karenanya cPanel dan web host manager (WHM) diciptakan untuk membantu pemilik situs mengelola websitenya. cPanel dan WHM sendiri telah digunakan secara luas dan populer dikalangan blogger, pemilik bisnis dan orang-orang yang ingin membangun online presence atau brand awareness. Meskipun begitu, cPanel dan WHM sendiri memiliki perbedaan, namun sebelum masuk ke topik tersebut perlu dipahami apa yang membedakan cPanel dan WHM.
Pada dasarnya cPanel adalah control panel berbasis website yang digunakan untuk mengatur situs yang tujuan cPanel untuk memudahkan memiliki website untuk menjalankan website mereka karena semua tools yang dibutuhkan sudah tersedia di browser. Dengan bantuan cPanel maka pengguna tidak memerlukan administrator atau tim IT yang lengkap untuk mengelola website, dan Anda bisa menginstall CMS atau Content Management System, mengatur backup, database, email, domain dan masih banyak lagi.
Sedangkan WHM atau web host manager adalah program yang memberikan akses administrator back end dari cPanel. Menggunakan cPanel memberikan Anda fleksibilitas dan kontrol lebih untuk mengatur website. Pengguna juga bisa membuat dan mengatur banyak cPanel dengan WHM. WHM bermanfaat bagi orang yang mengelola banyak website karena keamananya. Ketika menggunakan WHM, jika salah satu website Anda diserang oleh peretas kecil kemungkinannya untuk meretas website lain yang Anda kelola. Tools yang disediakan WHM sangat berguna jika seseorang memiliki jasa konsultan IT karena dengan begitu dapat menawarkan hosting web yang lebih baik atau jasa manajemen IT.
Daftar Isi
Fungsi dan Manfaat yang Didapatkan dari Penggunaan cPanel
Inti dari menciptakan dan membuat cPanel adalah untuk mempermudah banyak hal dalam pengaturan dan pemeliharaan suatu situs web atau blog. Berikut ini beberapa manfaat dari cPanel yang membuat banyak orang beralih menggunakan.
-
Simpel dan sederhana untuk digunakan
Mungkin hal yang paling menonjol adalah kesederhanaan yang merupakan salah satu keuntungan yang ditawarkan cPanel, dan alasan mengapa banyak klien memilih cPanel. cPanel memiliki interface terbaik dan Anda bisa mengatur serta mengelola website Anda tanpa pengetahuan teknis. cPanel memiliki banyak click function sehingga mudah untuk Anda melakukan pekerjaan. Proses seperti mengupload gambar, menginstall fitur bukanlah hal yang rumit karena dashboardnya mudah dipahami, diakses dan sangat relevan sehingga menggunakan cPanel akan terasa mudah walaupun Anda masih seorang pemula. Opsi lain yang juga menarik adalah pengawasan dokumentasi yang bermanfaat sebagai bantuan manual untuk Anda ketika menjalankan panel, dan ketika membuat kesalahan.
-
Fleksibilitas yang bagus
cPanel mudah digunakan karena berbagai fungsi yang disediakan. Salah satu yang paling signifikan adalah pengelolaannya yang bisa dilakukan secara tim sehingga Anda yakin bahwa manajemen terus berjalan meskipun Anda tidak ada. Anda bisa mengawasi trafik website dan juga statistik penting lainnya untuk menunjang pertumbuhan website.
-
Biaya yang murah
Platform manajemen lain membutuhkan biaya yang cukup mahal, karena semua aplikasi bisa ditempatkan dan berjalan mulus di cPanel, biaya maintenance menjadi berkurang. Inilah alasan mengapa menggunakan cPanel memangkas biaya Anda dibanding control panel lain. Biaya terjangkau yang diberikan cPanel adalah salah satu faktor mengapa banyak klien memilih control panel ini.
-
Keamanan yang bisa diandalkan
Keamanan menjadi prioritas ketika seseorang berencana untuk membeli jasa atau produk IT. cPanel memberikan cara yang mudah untuk mengatur website Anda dan menjaga keamanan disaat bersamaan. Adapun cPanel terdiri dari fungsi yang melindungi data dan menghindari aktivitas berbahaya terjadi di situs Anda sehingga Anda juga bisa mengimplementasikan verifikasi dua tingkat untuk memastikan tidak ada serangan.
Baca Juga : Control Panel/cPanel Hosting : Definisi dan Fitur- Fitur Terbaiknya
Manfaat yang Anda Dapatkan dengan Menggunakan WHM
Selain cPanel, terdapat juga WHM yang merupakan kepanjangan dari Web Host Manager yang mempunyai fungsi dan manfaat seperti :
-
Menawarkan berbagai fungsi yang serba bisa
Ada banyak sekali fungsi yang bisa Anda gunakan, beberapa fungsi tersebut mendukung Anda untuk mengatur website tanpa kesulitan. Misalnya, WHM mengawasi website Anda secara reguler, membuat, menangguhkan atau menghapus akun cPanel, memonitor dan mengganti zona DNS di domain. Selain itu, WHM juga memberikan ijin agar Anda bisa memantau status dan data server, membuat pengaturan untuk nama pengguna user Anda dan masih banyak lagi.
-
Membantu meningkatkan keamanan siber
Menggunakan WHM meningkatkan keamanan bagi website Anda, terutama ketika salah satu website mengalami serangan, kemungkinan serangan ke website lain menurun secara signifikan. WHM juga mencegah peretas mendapatkan informasi mengenai berbagai akun yang ada di cPanel.
-
Menawarkan fleksibilitas yang tinggi
Penggunaan WHM memberikan Anda fleksibilitas dalam mengatur bandwidth dan disk space. Pengaturan tersebut sangat penting dan kritikal karena dengan operasi atau proses yang terus berjalan di website Anda meningkatkan kemungkinan terjadinya crash atau penangguhan jika melebihi bandwidth maksimum.
-
Membuat pemrosesan kartu Kredit menjadi lebih efisien
Terakhir adalah jika situs web Anda selalu berurusan dengan pembayaran dan transaksi seperti e-commerce atau toko online, WHM akan memudahkan Anda untuk memiliki banyak website yang menerima pembayaran melalui kartu kredit. Website Anda membutuhkan sertifikat SSL dan dedicated IP Address untuk memproses transaksi. Karena satu cPanel hanya mengijinkan satu dedicated IP address maka Anda bisa memilih akun reseller.
Baca Juga : Mengenal Apa Itu WordPress Hosting, Fitur- Fitur dan Keunggulan Terbaiknya
Perbedaan Antara cPanel dan Web Host Manager
Meskipun kedua hal ini, cPanel dan WHM sangat berguna dan fungsional dalam banyak faktor untuk pengelolaan situs web, tetapi ada beberapa perbedaan yang perlu dipahami dan diketahui pengguna.
-
Controller
Dari segi sebagai controller, WHM pada dasarnya adalah control panel reseller. Banyak reseller menggunakan WHM untuk mendapatkan manfaat mengatur semua akun hosting wen. Sementaram cPanel adalah control panel yang digunakan end customer/perseorangan di bawah penyedia jasa web hosting. Pembeli cPanel menggunakan cPanel untuk menangani akun mereka sendiri.
-
Akses
Reseller memiliki akses hingga root level dengan menggunakan WHM. Sementara cPanel hanya menawarkan akses ke akun hosting web yang ada di server,
-
Password
Password untuk WHM berkorespondensi dengan akun cPanel. Ini artinya jika Anda memodifikasi password WHM, password yang ada di cPanel akan berubah. Sementara untuk cPanel, password ditentukan sesuai kehendak pengguna.
-
Domain
Jika menggunakan WHM, Anda bisa menambah domain tapi tidak dengan subdomain. Sementara dengan cPanel baik domain maupun sub domain Anda tetap bisa menambahkannya.
-
Nomor Port
WHM menggunakan nomor port 2087 yang merupakan port aman, dan cPanel melalui nomor port 2083.
Baca Juga Panduan : Cara Migrasi cPanel ke CyberPanel VPS
Kesimpulan dan Penutup
Di zaman modern yang penuh situs web dan blog, cPanel dan WHM adalah tools yang saat ini banyak digunakan berbagai kalangan untuk mengatur dan mengelola website mereka. cPanel menyediakan control panel di browser sehingga pengguna bisa melakukan hal-hal terkait manajemen website lewat dashboard yang memiliki banyak fungsi. Hal ini sangat menguntungkan terutama bagi orang yang tidak memiliki pengetahuan teknis mengenai web.
Sementara WHM atau web host manager merupakan program yang memberikan akses ke back end cPanel. Artinya Anda mendapatkan fleksibilitas dan akses lebih untuk pengaturan website. WHM sendiri biasanya digunakan oleh reseller atau penyedia jasa hosting web. Tools dari WHM sangat bermanfaat terutama untuk jasa IT consulting, atau pengelolaan banyak website.
Perbedaan antara WHM dan cPanel dapat dilihat dari beberapa aspek seperti controller, akses, domain, nomor port dan password. Secara garis besar, cPanel umumnya digunakan oleh end customer/perorangan yang mengelola website pribadi, sementara WHM mayoritas digunakan oleh reseller hosting. Menggunakan WHM sangat membantu meningkatkan keamanan ketika mengelola website yang banyak, karena jika satu website diserang, kemungkinan website lain terdampak menjadi lebih kecil.
