Salah satu komponen terpenting dari bisnis online adalah menciptakan lingkungan terpercaya di mana calon pelanggan merasa percaya diri dalam melakukan pembelian. Untuk ini perlu adanya sertifikat SSL menciptakan dasar kepercayaan dengan membangun koneksi yang aman. Sehingga tidak hanya menarik minat dan traffic kunjung, namun juga menaikkan kemungkinan pembelian.
Demi untuk memastikan pengunjung koneksi mereka aman, browser memberikan isyarat visual khusus yang kami sebut indikator EV yang berupa apa pun mulai dari gembok hijau hingga bilah URL bermerek. Sertifikat SSL memiliki pasangan kunci: publik dan kunci pribadi. Kunci-kunci ini bekerja bersama untuk membuat koneksi terenkripsi. Sertifikat juga berisi apa yang disebut “subjek,” yang merupakan identitas pemilik sertifikat / situs web.
Jika Anda mempunyai situs web yang berhubungan dengan aktivitas umum atau e-commerce, sebaiknya Anda juga mempertimbangkan pemasangan sertifikat SSL ini. Lalu bagaimana cara mendapakan SSL gratis selamanya? Simak caranya berikut ini.
Daftar Isi
Mengenal Apa itu SSL
Secure Sockets Layer (SSL) adalah teknologi keamanan standar untuk membuat tautan terenkripsi antara server dan klien yang biasanya ada pada server web (situs web) dan browser, atau server email dan klien email. SSL memungkinkan informasi sensitif seperti nomor kartu kredit, nomor jaminan sosial, dan kredensial login untuk dikirimkan secara aman.
Biasanya, data yang dikirim antara browser dan server web dikirim dalam bentuk teks biasa yang membuat Anda rentan terhadap penyadapan. Jika penyerang dapat mencegat semua data yang dikirim antara browser dan server web, mereka dapat melihat dan menggunakan informasi itu tanpa perlu lagi menerjemahkannya.
Lebih khusus lagi, SSL adalah protokol keamanan dan protokol menggambarkan bagaimana algoritma harus digunakan. Dalam hal ini, protokol SSL menentukan variabel enkripsi untuk tautan dan data yang dikirim. Semua browser memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan server web aman menggunakan protokol SSL. Namun, browser dan server memerlukan apa yang disebut Sertifikat SSL untuk dapat membuat koneksi yang aman.
SSL mengamankan jutaan data pengguna Internet setiap hari, terutama selama transaksi online atau saat mengirimkan informasi rahasia. Pengguna internet telah datang untuk mengaitkan keamanan online mereka dengan ikon kunci yang datang dengan situs web yang diamankan SSL atau bilah alamat hijau yang dilengkapi dengan situs web Validasi Diperpanjang SSL yang dijamin. Situs web yang dilindungi SSL juga dikenal dengan HTTPS daripada HTTP.
Jenis- jenis sertifikat SSL
Pada dasarnya sertifikat SSL dikenal dan dibagi 2 jenis yaitu SSL berbayar dan gratis, kedua jenis ini juga memiliki kekurangan dan kelebihannya masing- masing.
SSL Gratis
Ini adalah jenis layanan SSL yang paling banyak dicari karena penggunanya tidak perlu lagi membayar. Namun sebelum memutuskan untuk menggunakan SSL gratis, berikut pertimbangan yang harus Anda ketahui.
- Jenis sertifikat SSL hanya tersedia untuk SSL Domain Validation (DV) saja.
- Kompatibilitas browser terbatas.
- Masa berlaku hanya pada jangka pendek.
- Kostumisasi terbatas.
- Tingkat kepercayaan pelanggan akan berbeda.
- Tidak ada support.
- Jaminan keamanan kurang.
- Tidak ada asuransi.
- Proses penerbitan lama
Baca Juga : Tutorial Cara Penting Melindungi Website dari Serangan Hacker
SSL Berbayar
Jenis sertifikat SSL ini juga diminati banyak perusahaan, bisnis dan situs web dalam skala besar yang mengutamakan keselamatan pengunjung dan pelanggannya. Berikut yang bisa Anda dapatkan dari SSL berbayar ini.
- SSL berbayar menyediakan jenis sertifikat yang lebih lengkap mulai dari level Domain Validation SSL, Organization Validation SSL hingga Extended Validation SSL.
- Kompatibilitas browser lebih lengkap.
- Masa berlaku yang lebih lama.
- Kostumisasi lebih luas.
- Tingkat kepercayaan pelanggan lebih tinggi karena ada Green Bar.
- Jaminan keamanan tinggi.
- Dukungan support yang kuat.
- Memiliki asuransi yang besar.
- Proses penerbitan lebih cepat.
Baca Juga : Tutorial Cara Clear Cache DNS dengan Cara Flush DNS
Cara mendapatkan SSL gratis
Ada banyak alasan kenapa seseorang ingin menggunakan SSL gratis dan cara ini tidak salah. Jika Anda ingin mencoba mendapatkan SSL gratis, berikut penyedia SSL gratis yang bisa Anda coba.
CloudFlare Universal
Salah satu penyedia solusi termudah bagi pemilik website untuk memasang koneksi HTTPS. Anda tinggal mendaftarkan nama domain Anda dan mengaktifkan fitur SSL dengan mudah. Perhatikan untuk melakukan redirect pengunjung dari versi HTTP ke HTTPS dan mengganti URL yang masih mengarah ke alamat lain selain milik Anda.
Let’s Encrypt
Merupakan nama dari Certificate Authority baru dan ingin membantu dengan memberikan sertifikat SSL gratis ke semua orang tanpa batas. Namun cara membuatnya masih berdasarkan pada versi beta yang tidak sama dengan yang lain. Anda harus menginstal paket program ke server dan akan dikonfigurasikan dengan otomatis. Masa berlaku penyedia SSL gratis ini adalah 3 bulan dan akan diperpanjang secara otomatis nantinya.
Get HTTPS For Free
Jika Let’s Encrypt bisa dikatakan tidak mudah untuk semua orang, karena pengguna harus melakukan konfigurasi VPS dengan menginstal paket aplikasi lebih dulu. Anda bisa menggunakan alternatif Get HTTPS For Free untuk mendapatkan SSL lebih mudah dan praktis.
SSL For Free
Penyedia jasa SSL gratis yang efisien, mudah dan praktis berikut ini adalah SSL For Free ini. Pengguna tidak perlu melakukan instalasi dan konfigurasi yang rumit dan membingungkan karena Anda hanya tinggal mengisi nama domain Anda dan melakukan validasi lewat DNS Record saja.
Baca Juga : Mengenal Apa itu Cookie Browser : Fungsi, Tujuan, dan Cara Menghilangkannya
Kesimpulan dan penutup
Untuk mendapatkan sertifikat, Anda harus membuat Permintaan Penandatanganan Sertifikat – Certificate Signing Request (CSR) di server Anda. Proses ini akan menciptakan kunci pribadi dan kunci publik di server Anda. File data CSR yang Anda kirim ke penerbit Sertifikat SSL (disebut Otoritas Sertifikat – Certificate Authority atau CA) berisi kunci publik.
CA menggunakan file data CSR untuk membuat struktur data agar cocok dengan kunci pribadi Anda tanpa mengurangi kunci itu sendiri. CA sendiri tidak pernah melihat kunci pribadi. Setelah Anda menerima sertifikat SSL, Anda dapat menginstalnya di server Anda. Anda juga memasang sertifikat perantara yang menetapkan kredibilitas Sertifikat SSL Anda dengan mengikatnya ke sertifikat root CA Anda. Petunjuk untuk menginstal dan menguji sertifikat Anda akan berbeda tergantung pada server Anda.
