Jika Anda sedang belajar programming, mungkin OOP adalah istilah yang sering Anda dengar. Pengertian OOP adalah konsep yang dapat membantu programmer untuk meminimalisir timbulnya bug, serta membuat proses pembuatan aplikasi dapat selesai lebih cepat.
Kelebihan dari OOP adalah, dengan menggunakannya Anda tak perlu menuliskan kode berulang-ulang dalam sebuah script yang panjang. Karena itu, dalam artikel ini kita akan mempelajari mengenai apa itu OOP serta contohnya.
Baca Juga : Mengenal Pengertian dan Konsep OOP / Object Oriented Programming
Apa Itu OOP?
OOP adalah singkatan dari Object Oriented Programming. Metode pemrograman yang satu ini sangat berorientasi pada objek. Dalam bahasa Indonesia, padanan istilah untuk OOP adalah PBO (Pemrograman Berorientasi Objek).
Tujuan OOP adalah untuk dapat memudahkan pengembangan suatu program aplikasi. OOP memiliki berbagai variabel dan fungsi yang dikemas dalam objek dan class. Keduanya dapat saling berinteraksi untuk membentuk sebuah program.
Komponen OOP
Sebagai seorang programmer, Anda tentunya harus dapat meminimalisir program dan membuatnya lebih tertata rapi. Selain itu, OOP adalah sebuah konsep yang dapat mempercepat proses pembuatan apllikasi. Menyusun program dengan prosedural yang biasa tentu bukan masalah, hanya saja semakin kompleks program tersebut maka kode yang Anda tuliskan juga akan semakin banyak dan bisa saja berujung tidak rapi. Kode yang kompleks dan tidak tertata rapi seperti ini nantinya akan menyulitkan Anda dalam proses maintenance.
Teknik prosedural biasanya membuat Anda menggabungkan seluruh kode. Jika Anda membuat program yang kompleks seperti Netflix, atau Spotify, tentunya akan sulit mengubah kode tersebut nantinya. Selain itu, para developer akan kebingungan karena seluruh kode menyatu tanpa adanya pembatas yang mengorganisasikan kode-kode tersebut.
Karena itulah, sangat penting bagi kita untuk memahami OOP. Komponen-komponen penting yang harus Anda ketahui dalam OOP adalah:
Class & Object
Class berfungsi untuk mengumpulkan prosedur dan variabel dalam satu tempat. Ia juga bekerja seperti cetakan untuk membuat objek. Contoh class adalah sebagai berikut:
public class Lagu{
// Body Class
}
Class dapat merepresentasikan objek yang ingin Anda buat. Karena itu, pembuatan nama class sebaiknya sesuai dengan objek yang ingin Anda buat.
PascalCase adalah format yang merupakan aturan dalam penulisan nama class. Format PascalCase mengharuskan Anda mengawali penulisan dengan huruf kapital untuk setiap kata. Bahkan, jika nama variabel tersusun dari dua kata atau lebih, kata-kata tersebut tidak perlu menggunakan spasi. Namun, awal tiap kata tetap diberikan huruf kapital.
Contoh:
class LogIn, class LaguBaru, atau class Makanan.
Object merupakan sebuah variabel instance, perwujudan dari class. Sebuah object biasanya digambarkan dengan variable dan method. Class terdiri dari beberapa kumpulan definisi variabel, serta fungsi yang menggambarkan sebuah objek.
Baca Juga : Panduan Lengkap Belajar Javascript Untuk Pemula
Attribute
Attribute adalah bagian dari sebuah class yang masih berhubungan erat dengan class tersebut. Misalnya, Anda memiliki class Lagu. Maka, Anda pasti menambahkan attribute atau properties terkait class tersebut seperti nama penyanyi, genre lagu, tahun rilis, dan lain-lain. Agar Anda lebih mudah memahaminya, simaklah program berikut.
class Lagu {
// Attribute
int penyanyi;
int album;
}
Attribute berlaku dari kurung kurawal awal ({) hingga sebelum kurung kurawal akhir (}). Batas berlakunya attribute menggunakan kurung kurawal ini adalah Scope. Penulisan attribute menggunakan format lowerCamelCase. Awal kata pertama dalam attribute menggunakan huruf kecil. Selanjutnya, awal kata kedua dan ketiga menggunakan huruf kapital. Dalam format ini, Anda tak perlu menggunakan spasi untuk menghubungkan dua atau lebih kata dari sebuah nama properti/attribute.
Contoh:
genre, singer, releaseDate, dan lain-lain.
Method
Method adalah komponen OOP yang menjelaskan bagaimana cara kerja sebuah attribute. Cara kerja atau peran tersebut berubpa tingkah laku yang dapat digambarkan oleh suatu method. Anda dapat menyesuaikan method tersebut dengan program yang Anda buat.
Agar lebih jelas, kita dapat langsung menggunakannya dalam sebuah kode java. Anda dapat menggunakan compiler online seperti repl.it atau glot.io. Selain itu, Anda juga dapat gunakan IDE seperti Bluej dan Intellij.
Anda bisa membuat class seperti ini :;
Kemudian buat class lain seperti berikut, class harus berhubungan satu sama lain.
Tabel dari kedua class tersebut akan saling berkaitan. Berarti, salah satu class dapat memanggil method dari class yang lain. Agar lebih mudah dipahami, simaklah bagan berikut.
Kemudian, Anda dapat menambahkan properti tambahan seperti berikut
Dan juga berikut ini
Kemudian tambahkan kode program sebagai berikut pada class yang lainnya.
Inheritance
Inheritance merupakan hubungan antara dua object atau lebih. Sebuah object utama akan mewariskan attribute atau method-nya kepada object lain, baik secara keseluruhan ataupun sebagian.
Misalnya, seekor anak anjing termasuk dalam kategori mamalia. Ia akan mewarisi ciri fisik dari kedua orangtuanya, baik sebagian atau keseluruhan. Misalnya, warna rambut, warna mata, tinggi badan, dan lain-lain.
Pewarisan karakteristik pada sebuah objek dapat menggunakan keyword extends. Pertama, buatlah parent class seperti berikut. Parent class adalah kelas utama yang merupakan payung bagi class turunan yang akan kita buat setelahnya.
Setelah itu, buatlah class turunan dan gunakan keyword extends seperti contoh berikut.
Selanjutnya, Anda dapat membuat class seperti contoh berikut. Class ini berfungsi untuk mengeksekusi sebuah program.
Agar lebih mudah untuk memahaminya hubungan antar tabel dalam program yang Anda tulis kurang lebih seperti bagan berikut ini:
Ketika Anda menjalankan programnya, maka akan mendapat output seperti ini.
Penutup dan Kesimpulan
Begitulah penjelasan tentang OOP, mulai dari pengertian, komponen, hingga masing-masing fungsinya. Jadi sudah mengenal Pengertian OOP bukan? OOP adalah sebuah konsep yang penting bagi Anda yang ingin mempelajari bahasa pemrograman Java, karena dapat memudahkan programmer dapat membuat aplikasi. Selain itu, konsep yang satu ini juga dapat meminimalisir bug. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mempelajari Java dan OOP. Anda juga bisa mempraktikkannya di Server VPS yang Anda miliki di IDCloudHost.
