Dalam sebuah website, pastinya memiliki suatu database atau pangkalan data dari server atau hosting. Pangkalan data tersebut merupakan tempat penyimpanan segala data dan informasi yang dimiliki website berupa username, kata sandi, font, URL dan lainnya. Karena itu, Anda perlu aplikasi remote database gratis berikut ini.
Database adalah tempat data-data terkait website seperti yang disebutkan sebelumnya dikelola oleh pemilik website. Selain mengelola, pemilik atau pengelola website dapat menyajikan hasil analisis berdasarkan data-data yang tersimpan di pangkalan data.
Bagaimana bisa? Yaitu dengan menggunakan aplikasi database.
Nah, pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai database, lebih tepatnya mengenai aplikasi remote database. Simak ya!
Daftar Isi
Apa Itu Database?
Data adalah kumpulan unit informasi kecil yang berbeda. Data dapat digunakan dalam berbagai bentuk seperti teks, angka, media, byte, dll. Data dapat disimpan dalam kertas atau memori elektronik, dll.
Database adalah kumpulan data yang terorganisir, sehingga dapat dengan mudah diakses dan dikelola. Anda dapat mengatur data ke dalam tabel, baris, kolom, dan mengindeksnya agar lebih mudah menemukan informasi yang relevan.
Bentuk pertama database adalah file based database (basis data berbasis file) yang rilis pada tahun 1968. Dalam basis data berbasis file, data dikelola dalam file datar.
Kemudian pada tahun 1968-1980 muncul dan beralih ke era Hierarchical Database (basis data hierarkis) yaitu DBMS (Database Management System). DBMS juga disebut IMS (Information Management System). Dalam model ini, file-file dihubungkan dengan cara induk/anak.
Setelah melalui banyak proses, kini hadir jenis baru database yaitu Cloud database (basis data cloud) atau biasa disebut database as service (DBaas). Cloud database memfasilitasi Anda untuk menyimpan, mengelola, dan mengambil data terstruktur dan tidak terstruktur melalui platform cloud yang dapat diakses melalui Internet.
Jenis-jenis Database
Sebelum membahas mengenai contoh-contoh aplikasi remote database, baiknya kita membahas beberapa macam database yang ada hingga saat ini. Sederhananya, selain cloud database, terdapat 5 jenis database yang umum digunakan hingga saat ini. Kelima database tersebut adalah:
Operational Database
Basis data operasional adalah sistem manajemen basis data yang menyimpan dan memproses data secara real-time. Operational database adalah basis data yang menyimpan data di dalam perusahaan.
Database ini dapat berisi hal-hal seperti penggajian, catatan, informasi pelanggan, dan data karyawan. Mereka sangat penting untuk data. pergudangan dan operasi analisis bisnis.
Database Warehouse
Database warehouse adalah basis data dengan jenis sistem manajemen data yang dirancang untuk memungkinkan dan mendukung aktivitas business intelligence (BI), terutama analitik.
Database warehouse mengintegrasikan data dan informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber ke dalam satu basis data yang komprehensif. Sebagai contoh, gudang data dapat menggabungkan informasi pelanggan dari sistem point-of-sale organisasi, milis, situs web, dan kartu komentar
Distributed Database
Distributed database adalah basis data yang menjalankan dan menyimpan data di beberapa komputer, dan bukannya melakukan semuanya di satu mesin. Biasanya, database terdistribusi beroperasi pada dua atau lebih server yang saling terhubung pada jaringan komputer.
Basis data terdistribusi pada dasarnya adalah basis data yang tidak terbatas pada satu sistem, melainkan tersebar di berbagai tempat, misalnya di beberapa komputer atau melalui jaringan komputer.
End User Database
End user adalah istilah yang digunakan dalam pengembangan produk yang mengacu pada orang yang menggunakan produk. Oleh karena itu, end user database terdiri dari data yang dikembangkan oleh masing-masing pengguna akhir. Contohnya adalah kumpulan dokumen, spreadsheet, presentasi, multimedia, dan file lainnya.
Relational Database
Relational database adalah kumpulan informasi yang mengatur data dalam hubungan yang telah ditentukan sebelumnya. Dalam database ini, data disimpan dalam satu atau beberapa tabel (atau “relasi”) kolom dan baris, sehingga memudahkan untuk melihat dan memahami bagaimana struktur data yang berbeda berhubungan satu sama lain.
Aplikasi Remote Database Gratis dan Terbaik
Lalu, apa itu aplikasi remote database? Remote database access (RDA), seperti namanya, adalah protokol standar untuk membangun koneksi jarak jauh antara klien database dengan server database.
RDA diterbitkan pada tahun 1993 sebagai standar gabungan dari ANSI, ISO (International Organization for Standardization) dan IEC (International Electrotechnical Commission).
Tujuan dari RDA adalah untuk menggambarkan koneksi klien database ke server database. RDA mencakup fitur-fitur untuk:
- Mengkomunikasikan operasi dan parameter database dari klien ke server
- Mengangkut data hasil dari server ke klien
- Manajemen transaksi basis data
- Pertukaran informasi.
Saat ini, salah satu aplikasi sistem DBMS terbaik dan banyak digunakan adalah MySQL. Seperti namanya, MySQL adalah DBMS yang menggunakan bahasa kueri terstruktur (SQL) untuk mengelola data di dalam database.
Bila dijelaskan dalam definisi umum, MySQL adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional yang bersifat open source dengan model client-server. Ada beberapa aplikasi remote database MySQL yang bisa Anda gunakan untuk mengelola database, yaitu:
MySQL Workbench
MySQL Workbench adalah alat yang menyediakan pemodelan data, pengembangan SQL dan alat administrasi yang komprehensif untuk konfigurasi server, administrasi pengguna, pencadangan, dan banyak lagi. MySQL Workbench tersedia untuk Windows, Linux, dan Mac OS X.
SQLyog
Mirip dengan Workbench, SQLyog juga merupakan aplikasi manajemen basis data (GUI) berbasis desktop. Ada tiga jenis paket yang ditawarkan oleh aplikasi ini, dan Anda dapat memilih sesuai dengan kebutuhan Anda; Professional, Enterprise, dan Pro.
SQLyog hanya dapat berjalan pada sistem operasi Windows. Beberapa kelebihan yang dimiliki oleh aplikasi ini, antara lain performa kerjanya yang cepat dan ringan, banyak fitur yang bisa diandalkan, serta mampu mengelola lebih dari satu koneksi.
Navicat adalah sebuah alat bantu database yang dapat digunakan oleh para admin dan pengembang database. Aplikasi ini memiliki berbagai produk yang berhubungan dengan database, termasuk Navicat untuk MySQL, Navicat untuk PostgreSQL, dan Navicat untuk MongoDB.
Navicat sudah dapat berjalan di berbagai platform, seperti Windows, Linux, Mac OS, dan iOS. Selain memiliki tampilan yang cantik dan modern, Navicat memiliki beberapa kelebihan yang cukup besar, diantaranya; mendukung transfer data, sinkronisasi, dan migrasi data, memiliki Navicat Cloud untuk memudahkan kolaborasi tim, lisensi lintas platform, dan mendukung SSH tunnel.
HeidiSQL
HeidiSQL adalah perangkat lengkap untuk manajemen, pengembangan, dan administrasi basis data. Anda dapat menggunakan HeidiSQL untuk menyambungkan database yang dibuat di Hostinger dari jarak jauh. Meskipun paket web hosting kami menawarkan phpMyadmin untuk membantu manajemen basis data, HeidiSQL adalah pilihan yang lebih disukai oleh banyak pengembang
PhpMyAdmin
phpMyAdmin adalah perangkat lunak gratis yang ditulis dalam PHP yang dimaksudkan untuk menangani administrasi server basis data MySQL atau MariaDB. Anda dapat menggunakan phpMyAdmin untuk melakukan sebagian besar tugas administrasi, termasuk membuat basis data, menjalankan kueri, dan menambahkan akun pengguna.
Penutup
Nah, itu dia tadi adalah penjelasan mengenai aplikasi remote database. Singkatnya, aplikasi remote database adalah aplikasi yang dapat membantu dan mempermudah manajemen database dari jarak jauh.
Untuk Anda yang ingin menggunakan remote MySQL, Anda jangan bingung mau cari kemana. Karena ada Cloud VPS IDCloudHost yang dapat mengelola website server dan hosting Anda dengan mudah. Cukup dengan Rp50.000,-/bulan loh!
