Dalam dunia bisnis tentu saja tidak pernah terlepas dari adanya kegiatan transaksi bisnis. Hal ini tidak lain karena transaksi bisnis itu sendiri memiliki peranan penting di dalam menentukan roda perputaran sebuah perusahaan. Selanjutnya, di dalam setiap transaksi selalu diikuti dengan adanya penerbitan nota transaksi bisnis.
Keberadaan nota transaksi bisnis itu sendiri juga sangat penting karena akan menjadi catatan keuangan dari bisnis tersebut. Tanpa adanya sebuah nota transaksi, maka catatan keuangan akan mengalami suatu permasalahan yang mengakibatkan sebuah bisnis secara perlahan akan bangkrut. Tidak mengherankan jika di setiap transaksi akan selalu dimintai nota transaksi.
Mengenai nota transaksi bisnis, disebutkan bahwa sebagian besar nota tersebut dituliskan atau dicetak pada selembar kertas dengan ukuran yang beragam. Masing-masing pelaku bisnis biasanya memiliki format nota tersendiri untuk dijadikan sebagai bagian dari bisnis yang dijalankan. Selanjutnya, nota transaksi tersebut akan memuat berbagai informasi yang disertai dengan detail transaksi itu sendiri.
Mengenal Apa Itu Nota Transaksi Bisnis
Secara umum nota transaksi bisnis merupakan suatu dokumen tertulis yang nantinya akan dijadikan sebagai bukti pembelian atau penjualan dalam suatu bisnis. Dalam hal ini, nota transaksi dalam bisnis biasanya terdiri dari nota pembelian serta nota penjualan yang masing-masing memiliki perbedaan yang sangat signifikan.
Biasanya sebuah nota transaksi bisnis dikeluarkan sebanyak dua rangkap. Untuk yang pertama akan diberikan kepada pihak penjual sedangkan yang satunya diberikan kepada pihak pembeli. Tindakan semacam ini dilakukan untuk menghindari adanya kesalahpahaman atas kegiatan transaksi yang telah dilakukan.
Dalam kegiatan bisnis, nota transaksi bisnis kerap kali dikenal dengan sebutan faktur atau invoice. Hal terpenting dari adanya faktur ataupun invoice ini selalu diberikan sebelum suatu produk dikirimkan kepada pihak kedua atau pembeli untuk mengetahui jumlah pembayaran yang segera di lunasi. Dalam beberapa kasus, pembayaran tersebut memiliki tenggat waktu tersendiri.
Baca Juga : Kumpulan E-book Sosial Media Terbaik dan Gratis di Tahun 2020
Jenis-Jenis Nota Transaksi Bisnis
Jika sebelumnya disebutkan bahwa nota transaksi bisnis umumnya terdiri dari nota pembelian dan penjualan, namun secara lebih terperinci ada berbagai macam nota transaksi dalam bisnis yang kerap kali digunakan. Lebih lanjut mengenai nota transaksi tersebut, berikut macam-macam nota transaksi yang perlu diketahui.
-
Nota kontan
Nota kontan merupakan bukti adanya transaksi yang dibuat karena adanya suatu pembelian yang dilakukan secara tunai. Nota kontan yang menjadi bagian dari nota transaksi bisnis ini, dikeluarkan oleh pihak penjual untuk pembeli yang terdiri dari 2 lembar. Dalam hal ini, gambar pertama merupakan nota kontan asli dan yang kedua adalah tembusan nya. Masing-masing lembaran nantinya akan dipegang baik oleh pihak penjual ataupun pembeli.
-
Nota kredit
Selain data kontan, nota transaksi bisnis lainnya adalah nota kredit yang menjadi bukti adanya transaksi atas pengurangan piutang sebuah usaha. Selain itu nota kredit biasanya digunakan untuk mencantumkan adanya pengurangan suatu biaya atas kerusakan ataupun ketidaksesuai yang barang yang dikirim dengan pesanan yang dijanjikan. Sama halnya dengan nota transaksi, nota yang dibuat oleh penjual ini juga terdiri dari dua bagian untuk diberikan kepada penjual dan pembeli.
-
Nota debet
Nota dapat merupakan sebuah nota transaksi bisnis yang dibuat oleh pihak pembeli. Diterbitkan nya sebuah nota debet ini disebabkan oleh adanya pengurangan hutang usaha atas adanya penurunan harga ataupun pengembalian barang. Kota debit ini juga terdiri dari dua bagian yaitu bagian asli serta tembusan. Untuk bagian asli akan disampaikan kepada pihak penjual yang diikuti dengan barang yang telah dibeli. Untuk tembusannya akan disimpan pihak pembeli.
Manfaat Nota Transaksi Bisnis
Menyikapi keberadaan nota transaksi bisnis yang dianggap sangat penting, tidak mengherankan jika pelaku bisnis selalu menyimpan setiap nota transaksi dengan baik. Hal ini tidak lain karena adanya manfaat nota transaksi yang turut andil dalam kemajuan suatu bisnis. Lebih lanjut, berikut beberapa manfaat dari nota transaksi yang perlu diketahui.
-
Sebagai alat cross cek bagi perusahaan
Sebuah nota transaksi bisnis ternyata bisa difungsikan sebagai alat cross cek oleh suatu perusahaan. Dalam hal ini, maukah transaksi bisa dijadikan sebagai alat pembanding atas jumlah produk yang dijual terhadap kondisi riil yang ada di gudang. Dengan kata lain, kota tersebut akan memberikan informasi atas jumlah barang yang telah berhasil dipasarkan.
-
Sebagai alat bukti transaksi
Dikatakan bahwa nota transaksi bisnis merupakan bukti yang sah. Terlebih lagi pada nota pembelian atas sebuah produk yang telah dilakukan oleh suatu perusahaan. Bagi pembeli, nota pembelian nantinya akan dijadikan bukti yang sah atas pelunasan pembelian suatu produk. Dengan demikian tidak ada lagi kesalahpahaman yang mungkin terjadi.
-
Memberikan informasi transaksi secara lengkap
Untuk sebuah transaksi yang lengkap seperti jumlah, harga dan tipe barang akan sangat mudah ditemukan pada nota transaksi bisnis yang dikenal sebagai faktur. Dengan kata lain, segala unsur informasi atas suatu pembelian sebuah produk dengan sangat mudah bisa ditemukan pada bukti transaksi tersebut.
-
Sebagai tanda terima atas sebuah produk
Manfaat lain dari nota transaksi bisnis ternyata bisa dijadikan sebagai tanda terima atas pembelian sebuah produk. Nota ini sering kali dibuat sekaligus diterbitkan oleh pihak penjual yang diberikan kepada pembeli. Untuk nota semacam ini dikenal sebagai nota pembelian.
-
Memperlihatkan atas jumlah uang yang dibayarkan
Sebuah nota transaksi bisnis tidak pernah terlepas dari adanya nominal uang yang harus dibayarkan kepada pembeli. Hal ini tidak lain karena ada sebuah nota selalu memiliki kolom yang menerangkan total biaya atas pembelian suatu produk.
Baca Juga : Cara Mempercepat Loading Blog / Website yang Efektif dan Mudah
Cara Membuat Nota Transaksi Bisnis
Setelah mengetahui berbagai jenis dan manfaat dari nota transaksi bisnis, kini saatnya anda mengetahui bagaimana cara membuat nota transaksi dengan baik dan benar. Biasanya sebuah nota transaksi akan dibuat dengan memanfaatkan teknologi komputer melalui program microsoft excel. Untuk membuat suatu nota transaksi, ada beberapa hal yang memang harus dipertimbangkan.
-
Informasi penting pada nota
Mengingat peranan nota transaksi bisnis yang sangat penting, maka pastikan sebuah nota memiliki unsur penting di dalamnya. Beberapa unsur yang memang harus ada diantaranya adalah hari serta tanggal, identitas perusahaan, jenis produk serta tanda tangan yang dilengkapi dengan stempel.
-
Ukuran kertas pada nota
Saat ini nota transaksi bisnis memiliki ukuran yang sangat beragam. Hal ini tidak lain karena masing-masing pelaku bisnis memiliki ciri khas tersendiri. Sebagai gambaran umum variasi dari ukuran kertas untuk sebuah nota kisah dibuat full, setengah, sepertiga, seperempat, seperenam ataupun seperdelapan folio. Beragam ukuran tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Pembuatan sebuah nota transaksi bisnis yang mengandalkan aplikasi microsoft excel akan sangat mudah dilakukan karena dilengkapi dengan formula yang akan mempercepat penghitungan suatu pembelian. Sayangnya, tidak semua orang mahir dalam melakukannya. Sebagai solusi, banyak pihak yang membuat nota menggunakan microsoft word yang dicetak dalam jumlah banyak dengan pengisian secara manual.
Baca Juga : Cara Daftar Online Antrian BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Cepat Tanpa Antri
Meskipun demikian, cara pembuatan nota transaksi bisnis yang sedikit berbeda ini sama sekali tidak mempengaruhi legalitas ataupun keabsahan dari sebuah nota. Terlebih lagi jika nota tersebut dibubuhi oleh tanda tangan serta stempel. Tidak mengherankan jika nota semacam ini akan disimpan sangat baik.
Tidak hanya itu saja, sebuah nota transaksi bisnis dianggap sangat penting karena manfaat yang dimilikinya. Bayangkan saja jika setiap transaksi tidak disertai dengan pemberian sebuah nota maka yang terjadi adalah kesalahpahaman yang berakhir dengan adanya kemunduran suatu bisnis. Oleh sebab itu, pastikan anda meminta suatu nota di setiap kali melakukan kegiatan transaksi apapun yang melibatkan pembayaran.
