Mengenal Apa Itu Open Rate dalam Email Marketing

Mengenal Apa Itu Open Rate dalam Email Marketing

Untuk menghitung efektivitas email, tingkat penerima yang membuka dan membaca email pun harus diketahui, Semakin tinggi tingkatnya maka semakin baik performanya. Hal ini merupakan salah satu indikator dari open rate dalam email marketing.

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu open rate dalam email marketing. Selain itu, Anda juga bisa menyimak tips untuk meningkatkan kemungkinan email Anda dibuka oleh calon pelanggan ini!

Apa Itu Open Rate dalam Email Marketing? 

Open rate dalam email marketing sederhananya merupakan rasio presentase antar penerima yang membuka dan membaca email dari suatu bisnis. Untuk mengetahui presentase tersebut, perbandingan antara penerima yang membuka dan membaca email secara keseluruhan harus diukur. Presentase yang tinggi menggambarkan performa kampanye email marketing yang bagus.

Rumus dari open rate email marketing sendiri ialah email yang dibuka dibagi email yang terkirim. Contohnya seperti ketika sebuah bisnis mengirim 1000 email dan yang membaca email itu ialah 50 orang penerima. Maka dengan rumus open rate email marketing, open rate nya ialah 5%, yang mana tergolong rendah. Dimana perusahaan mengharapkan presentase sebesar 15 hingga 30 persen.

Tapi tak hanya sekadar rasio buka dan membacanya saja, minat penerima terhadap isi email pun berkontribusi besar pada presentasi open rate. Email yang berisikan minat user biasanya memiliki angka presentase yang lebih tinggi. Sedangkan email berisi diskon dan kupon memiliki presentase yang lebih rendah. Terlebih lagi email terkait penawaran harian, audiens nya yang jauh lebih rendah daripada topik yang lain.

Tips Meningkatkan Open Rate dalam Email Marketing

Tips Meningkatkan Open Rate dalam Email Marketing

Maka untuk menghindari hasil yang rendah seperti contoh di defenisi sebelumnya, berikut akan dipaparkan beberapa cara untuk meningkatkan open rate dalam menerapkan email marketing.

Menghindari Mendapatkan List Email dengan Cara Illegal

Cara pertama dan paling dasar untuk mendapatkan presentase open rate yang tinggi ialah dengan cara mengirim email kepada penerima yang sudah setuju emailnya bisa terhubung oleh perusahaan. Dengan kata lain, alamat email didapat dengan cara organik. Tentu saja dengan begitu email yang terkirim lebih mungkin dibuka dan dibaca.

Pun membeli atau mendapatkan data email dengan cara ilegal adalah sebuah pelanggaran. Hal ini juga tak menghargai privasi dan concern penerima email terhadap data mereka.

Menghindari Email Bounce

Cara kedua ialah menghindari email bounce. Email bounce ialah kondisi dimana email gagal diterima atau masuk ke inbox penerima email. Email bounce ini dapat dikurangi dengan melakukan pengecekan atau mengamati tiap email user yang tidak berinteraksi lagi dengan email bisnis.

Untuk itu, email-email yang sudah tak berinteraksi tersebut bisa dihapus. Atau bisa saja user tersebut tidak berinteraksi dengan email bisnis sebab tidak sesuainya minat user dengan konten yang disediakan. Untuk itu konten pun dapat dimodifikasi sesuai minat mayoritas user.

Mengetahui Tujuan Dari Email Marketing

Mengetahui tujuan pengiriman email marketing adalah cara selanjutnya untuk meningkatkan open rate email. Pengiriman email bisnis harus memiliki tujuan yang jelas sehingga strategi dengan orientasi hasil pun dapat dirancang.

Tujuan ini bisa berupa promosi, peningkatan penjualan, traffic ke e-commerce atau website, komunikasi keluhan, ataupun peningkatan awareness campaign perusahaan.

Menggunakan Sedikit Gambar dan Link Call-to-action pada Email

Jika email menggunakan link dan gambar berbasis call-to-action, maka penerima akan tertarik untuk membuka, membaca email, hingga berinteraksi dengan tautan yang ada di email. Terkadang email yang berisi teks saja malah membuat penerima menjadi bosan untuk membaca.

Tapi penggunaan gambar dan link yang banyak bisa membuat email bisnis akan masuk ke bilah promosi bukan bilah inbox utama. Setiap layanan email seperti Gmail, Yahoo, Mail, dan lain-lain menerapkan kebijakan ini pada layanan email mereka.

Seperti yang diketahui, email yang terletak di promotion kemungkinan besar akan berakhir tak dibaca karena tidak terletak di lama utama inbox. Maka gunakan gambar dan link sesuai kebutuhan saja.

Mengoptimasi Subject Email

Setelah email sudah pasti lolos masuk ke inbox utama penerima, selanjutnya ialah pengoptimalan subject email agar bisa menarik penerima email. Subject email ini menjadi gerbang utama apakah penerima akan tertarik dengan isi email bisnis atau tidak.

Cara pertama pengoptimalan subject email ialah dengan menuliskan secara jelas dari siapa email dikirim. Seperti contohnya ‘IDCloudHost’ atau yang lainnya. Selanjutnya sebut nama penerima email di dalam email yang dikirim.

Kemudian pastikan panjang subject email hanya 60 kata saja, hal ini agar subject email tak terpotong dan penerima tau isi email secara keseluruhan. Kemudian untuk kepenulisan kalimat yang menyebutkan angka, tulis kalimat angka tersebut dengan angka ‘123’ bukan dengan alfabet ‘abc’. Langkah kreatif terakhir ialah mainkan kalimat subject email tersebut yang bisa memantik rasa penasaran penerima email sehingga penerima pun akan membuka email tersebut.

Mengirim Email dengan Domain Perusahaan

Tentu saja agar tampil profesional, email bisnis harus dikirim menggunakan domain perusahaan seperti .ac.id, .BEAUTY, .SITE, dan lainnya. Dengan domain pula, email yang dikirim dapat terdiferensiasi oleh user, sehingga hanya dalam sekali lihat penerima akan tau darimana email tersebut berasal. Seperti contohnya domain ‘idcloudhost.com’ tentu saja dari domainnya saja penerima bisa tau domain tersebut berasal dari mana. Domain yang unik seperti ini dapat didapatkan dengan murah di IDCloudHost.

Mengoptimalkan Email Agar Mobile Friendly

Pengguna internet zaman sekarang lebih sering menggunakan ponsel daripada PC. Hal ini juga mengharuskan digital marketer untuk mengikuti kebiasaan user zaman sekarang. Dengan memperbaiki tampilan email agar mobil friendly, open rate email marketing pun dapat meningkat seiring email yang bisa dibuka bahkan di ponsel sekalipun.

Keuntungan Open Rate Tinggi dalam Email Marketing

Keuntungan Open Rate Tinggi dalam Email Marketing

Setelah memahami bagaimana cara meningkatkannya open rate dalam email marketing, Anda tentu ingin tahu kenapa open rate sangat penting bagi para pelaku pemasaran digital. Apa keuntungan dari memiliki open rate yang tinggi untuk aktivitas marketing Anda?

Mudah Menjangkau Siapa Saja

Di zaman digital begini, tiap orang pasti punya email. Semua orang pun pasti punya ponsel pribadi. Maka email bisnis yang dikirim pun bisa menjangkau siapa saja dengan genggaman telepon saja.

Biaya Promosi yang Murah

Tak seperti promosi bisnis lainnya yang memerlukan banyak biaya. Email marketing ini jauh lebih murah. Terlebih bagi pelaku bisnis kecil UMKM, email promosi bisa menjadi salah satu cara untuk memasarkan bisnis secara daring dan murah.

Mudah Mencapai ROI

Marketing melalui email sudah terbukti secara penelitian dapat mendatangkan untung balik modal dengan lebih mudah. Diperkirakan bahwa email marketing hanya perlu mengeluarkan modal sebesar 1 dollar untuk untung sebesar 42 dollar.

Penutup

Email marketing memerlukan banyak trial dan error sebelum akhirnya bisa mencapai open rate.Open rate ini akan menentukan keberhasilan dari suatu email marketing. Dengan open rate email marketing yang tinggi, maka keberhasilan suatu campaign marketing akan tinggi pula.

Untuk bisnis Anda, tentu lebih baik menggunakan email profesional yang menunjukkan identitas bisnis Anda. Dalam membuatnya, Anda butuh layanan email hosting berkualitas yang memudahkan Anda untuk mengelola email kebutuhan bisnis Anda. Gunakan Cloud Hosting IDCloudHost yang sudah disertai layanan email hosting handal dan bisa digunakan untuk website bisnis Anda!

 

solusi sempurna untuk bisnis anda
Subscribe here to get update