Saat ini sedang ramai beredar mengenai kebocoran Data pengguna Facebook. Tentunya kita tahu bahwa Facebook merupakan salah satu media social yang saat ini penggunannya paling banyak dibandingkan media social lainnya, namun parahnya hal ini menjadi sorotan dari seluruh penjuru dunia. Bagaimana tidak, Facebook mengalami kebocoran data dari 87 penggunanya ke pihak Cambridge Analytica. Nah tentunya kamu belum banyak tahu kira kira hal ini bagaimana tindakan hal harus kita lakukan terhadap media sosial facebook ini mengenai keamanan datanya.
Beberapa hal yang perlu kita ketahui adalah kebocoran ini sepenuhnya tidak menjual data kita ke Pihak yang disebut sebelumnya, Hal ini diserukan oleh CEO Facebook, Mark Zuckerberg bahwa “Kami tidak menjual data ke pengiklan. Tidak ke siapapun, Yang kami izinkan ialah pengiklan mengatakan siapa (pengguna) yang ingin mereka sasar, lalu kami yang memasang iklannya” Ujar Zuckerberg.
Perusahaan atau aplikasi pihak ketiga dapat mengambil datamu jika kamu memberi izin (permission) saat melakukan pendaftaran akun Facebook. Hal ini lah yang menyebabkan Facebook dapat mengetahui kebiasaan Anda yang sebenarnya bisa kita dapatkan secara privasi (pribadi) pada bagian lama pengaturan Facebook, Hal ini lah yang dicuri oleh Pihak tidak bertanggung jawab yang menyebabkan Data dan Informasi tersebut didapatkan dengan tidak Resmi / Tidak Legal.
“Metode penargetan iklan berdasarkan minat yang tersedia bagi para pengiklan untuk menyasar iklan di Facebook juga tersedia untuk iklan Instagram. Iklan pada Messenger juga menggunakan opsi penargetan yang sama dengan iklan Facebook” Ujar Juru Bicara Facebook
Namun tetap saja, kira kira kamu sepakat atau tidak data kamu dimanfaatkan oleh public yang pada akhirnya malah disalah gunakan untuk hal hal buruk yang bisa saja terjadi pada kita. Kira kira hal ini akan menyebabkan kamu tidak menggunakan Facebook ? Bagaimana menurut kamu ?
