Website APB Kemendikbud Diretas: Pelaku Rindu Bersekolah

Website APB Kemendikbud Diretas: Pelaku Rindu Bersekolah

Peretasan pada situs resmi pemerintah kembali terjadi. Sabtu (19/12) kini giliran Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) yang menjadi sasarannya peretasan. Peretasan ini terjadi pada website https://apb.kemdikbud.go.id/. Website https://apb.kemdikbud.go.id/ merupakan salah satu bagian dari Kemendikbud yang memberikan bantuan berupa Apresiasi Pelaku Budaya yang terdampak Covid-19.

Berdasarkan temuan IdCloudhost, informasi peretasan website Kemendikbud ini pertama kali dilaporkan oleh pengguna twitter dengan nama pengguna @hanifahdsn. Dalam cuitannya, Hanifah menayangkan tweet berisi laporan dan mention kepada akun twitter @Kemdikbud_RI.

 

Pada peristiwa ini, pelaku yang mengatasnamakan Hacked By ./ANDIKA1337 menayangkan pesan yang ditujukan kepada Kemendikbud berupa kalimat kerinduan akan kembali bersekolah. “Assalamualaikum pak. Kapan sekolah masuk ?:( sy sebagai siswa SMK jurusan TKJ sudah lama nungguin masukknya sekolah pak :(“. Selain pesan kerinduan, ANDIKA1337 juga menampilkan motto Silent Is Gold

Sebagai informasi, website https://apb.kemdikbud.go.id/ adalah salah satu website penting yang dimiliki oleh Kemendikbud. Diketahui, bahwa pada bulan Oktober, Kemendikbud menyalurkan Program Bantuan Apresiasi Pelaku Budaya pada tahap satu. Hingga saat ini, penyaluran bantuan sudah sampai pada tahap 2 di bulan Desember. Besaran bantuan yang diberikan kepada pelaku budaya yang terdaftar adalah sebesar Rp1.000.000, yang disalurkan melalui 2 bank, yaitu Bank Rakyat Indonesia ( BRI) dan Bank Negara Indonesia (BNI).

Semoga Kemendikbud dapat segera memperbaiki website ini, agar para penerima bantuan dapat mengecek proses penyaluran bantuan secara normal.

 

 

 

 

solusi sempurna untuk bisnis anda
Subscribe here to get update