Setiap kali Anda membuka suatu situs atau website, seringkali Anda akan melihat pop-up iklan yang tiba-tiba muncul. Iklan yang muncul tersebut biasanya akan sangat mengganggu dan sulit sekali untuk menghapusnya. Iklan tersebut termasuk ke dalam salah satu jenis malware Adware yang merupakan jenis malware yang bertugas untuk memunculkan iklan-iklan yang mengganggu tersebut.
Daftar Isi
Apa Itu Adware?
Advertising support software atau sering disingkat adware merupakan sebuah software atau perangkat lunak yang mendistribusikan atau menampilkan iklan online yang berbentuk pop-up atau jendela antarmuka secara otomatis dan tanpa henti. Selain itu, Adware mampu mengunduh aplikasi sembarang tanpa izin serta berpotensi untuk membawa malware pada perangkat lunak Anda.
Penyebab dari munculnya Adware justru karena ulah dari pengguna. Mengapa? hal ini bisa terjadi saat pengguna menginstall aplikasi ilegal yang bukan berasal dari aplikasi toko digital seperti Play Store, AppStore, Microsoft Store, dan masih banyak lagi. Selain itu, gangguan ini juga dapat terjadi karena pengguna gadget atau perangkat lunak asal mengklik iklan atau suatu suatu website.
Adware ini juga seringkali dijadikan sebagai salah satu metode yang digunakan oleh para pengiklan untuk memperoleh penghasilan. Pengiklan biasanya memanfaatkan perangkat lunak ini dengan metode pay-per-click dari iklan pop-up yang muncul dan tidak sengaja diklik oleh pengguna atau skema pembayaran yang diterima oleh pembuat iklan.
Meskipun mengganggu, banyak orang yang mengira jika Adware ini tidak membahayakan. Namun kenyataannya, Adware sendiri termasuk ke dalam salah satu golongan malware yang berbahaya. Adware dapat mendistribusikan data pribadi Anda tanpa sepengetahuan Anda. Selain itu, malware ini juga dapat mengunduh, meng-install, dan mengakses data diri Anda tanpa seizin Anda.
Baca juga : 12 Cara Cek Website Down dengan Mudah
Jenis-Jenis Adware
Terdapat beberapa jenis Adware berdasarkan dengan perangkat yang digunakan, seperti:
Adware Komputer
Adware komputer biasanya dapat muncul akibat dari instalan software freeware, software shareware, dan unduhan install ekstensi yang biasanya gratis dan dapat diunduh secara illegal melalui internet pada komputer Anda. Disaat Anda mengunduh aplikasi secara gratis di luar aplikasi toko digital, terkadang secara tidak langsung program berbahaya akan ikut terinstall secara otomatis. Hal tersebut dapat terjadi sebab software tersebut menjadi bagian dari aplikasi atau software yang sudah terunduh.
Kemudian, Adware Komputer dapat menyerang segala jenis berbagai jenis perangkat komputer dengan sistem operasi apapun, seperti Windows, Linux, MacOS. Maka dari itu, Anda harus bisa lebih waspada dan lebih teliti saat mengunduh aplikasi dan membuka link dari sumber yang tidak terpercaya yang meski tidak terlihat tidak berbahaya sekalipun.
Terdapat beberapa tanda yang biasanya muncul pada perangkat yang terindikasi terinfeksi Adware ini, diantaranya :
- Iklan yang muncul terlalu sering di tempat yang tidak wajar
- Adanya aplikasi yang terinstall tanpa sepengetahuan pengguna
- Terdapat link yang tidak mengarah ke website yang sesuai
- Tampilan website yang biasa dikunjungi berubah
- Muncul pop-up yang menawarkan update software palsu
- Halaman utama mesin pencarian berubah
Adware Android
Serupa dengan Adware komputer, Adware Android muncul akibat dari instalan software freeware, software shareware, dan unduhan install ekstensi yang biasanya gratis dan dapat diunduh secara ilegal melalui internet pada perangkat Android atau smartphone Anda. Beberapa tanda yang biasanya muncul saat smartphone Anda terkena Adware Android adalah smartphone Anda akan mengalami kelambatan pada performa. Selain itu, akan muncul banyak sekali pop-up notifikasi iklan pada layar dan tiba-tiba mengunduh aplikasi baru.
Tak hanya itu, Adware pada smartphone biasanya akan muncul ketika Anda mengakses situs-situs illegal menggunakan smartphone. Kemudian, Adware Android akan memunculkan pop-up secara tiba-tiba di halaman utama di beberapa kasus merek Android tertentu. Beberapa contoh dari Adware pada Android diantaranya, aplikasi Babylon, Opencandy, Go.Mail.Ru, Lights Out, Airpush, StartApp, dan masih banyak lagi.
Baca juga : Cara Mengamankan Website dari Ancaman Bug Plugin
Apakah Adware Sama dengan Virus?
Meskipun secara sekilas tampak sama bahayanya dengan virus, namun Adware dan virus merupakan dua hal yang sangat jauh berbeda. Jika dilihat dari pengertiannya, Virus merupakan malware yang memang diciptakan untuk menyusup serta merusak perangkat keras dan lunak hingga mencuri data pribadi yang tersimpan didalamnya. Selain itu, virus juga mampu megacaukan kinerja system operasi. Sedangkan, adware belum tentu seperti virus.
Adware sendiri memiliki tujuan utama untuk mendistribusikan iklan kepada para pengguna. Bahkan, beberapa jenis Adware dapat mengunduh perangkat lunak atau software sendiri serta mengganti pengaturan mesin pencari default pada browser pengguna. Sehingga, apabila suatu ketika Anda merasa terdapat aplikasi yang terinstall secara tiba-tiba dan tidak sengaja, serta pengaturan browser berubah, maka bisa jadi penyebabnya adalah Adware.
Selain itu, dampak yang diberikan oleh Adware sangat berbeda dengan virus. Adware dapat mengganggu produktivitas penggunanya. Biasanya, perangkat yang terkena malware ini akan mengalami penurunan performa, muncul pop-up secara terus-menerus sehingga dapat mengganggu mobilitas pengguna. Sementara itu, pada website yang terserang biasanya akan berpengaruh pada pengalaman pengguna yang tidak akan menyenangkan. Dampak lainnya, data menjadi rentan jatuh ke pada pihak ketiga serta berisiko mengundang cyber crime, baik itu phising hingga social engineering.
Baca Juga : Apa itu Private Cloud? Fungsi, Jenis, dan Keunggulannya
Cara Menghilangkan Adware
Sama halnya dengan malware lain yang menggangu, Adware juga dapat diatasi dengan mudah. Adapun cara yang paling mudah untuk menghindari malware ini adalah dengan tidak mengunduh aplikasi secara illegal dan membuka link website terlarang. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk mengunduh aplikasi dari toko platform distribusi aplikasi resmi dan tidak sembarangan mengklik link dari sumber yang tidak dipercaya.
Namun, apabila perangkat Anda sudah terlanjur terinfeksi Adware, maka berikut adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan Adware pada Android.
- Buka menu Setting/Pengaturan, kemudian pilih menu Security and Location/Keamanan
- Kemudian, pilih Device Admin apps/Perangkat Admin
- Pada menu Device Admin apps/Perangkat Admin, ponsel akan menampilkan aplikasi yang administratornya aktif.
- Apabila Anda mencurigai adanya sebuah aplikasi baru yang terinstall dan administratornya masih aktif, segeralah untuk menonaktifkannya.
- Selanjutnya, silakan clear cache dan data pada perangkat Anda.
- Terakhir, hapus aplikasinya
Selain mampu menginstall aplikasi tanpa seizin pengguna, Adware seringkali muncul dalam bentuk iklan pop-up yang sangat mengganggu. Berikut adalah cara menghilangkan gangguan ini yang berupa pop-up iklan yang mengganggu di browser Google Chrome pada komputer.
- Buka aplikasi Chrome
- Klik menu More yang terletak pada pojok kanan atas tampilan Google Chrome dengan lambang titik tiga vertikal.
- Pilih menu Setting/Pengaturan, kemudian klik menu Advanced/Opsi lanjutan
- Klik menu Reset and Clean up/Setel ulang dan bersihkan
- Lalu, pilih Restore settings to their original defaults/Pulihkan Pengaturan ke default aslinya.
- Klik Reset Settings/Reset Setelan.
Penutup
Itulah penjelasan lengkap terkait dengan Adware dan cara menghilangkannya. Meskipun terlihat tidak membahayakan, namun sebagai pengguna gadget Anda perlu memperhatikan salah satu jenis malware ini. Pastikan Anda telah teliti ketika sedang mengakses sebuah website, serta memeriksa secara rinci dan berkala aplikasi yang terpasang pada perangkat guna menghindari gangguan ini.
Apabila Anda ingin lebih merasa aman dari gangguan Malware, Anda dapat menggunakan layanan Cyber Security Ready Services yang disediakan oleh IDCloudHost yang cepat, aman, dan terpercaya mampu menjaga keamanan website dan aplikasi Anda, Coba Sekarang!
