Mengenal Struktur Data? Jenis dan Fungsi dalam Pemrograman

Development & Security

Pemrograman biasanya tidak akan pernah lepas dari struktur data. Struktur ini menjadi aspek yang penting dan wajib dipahami oleh seorang programer. Hal ini dikarenakan, struktur inilah yang nantinya akan mempermudah pengguna dalam mengakses dara yang dibutuhkan secara tepat dan juga cepat. Dengan memahami konsep struktur data, tidak hanya membantu dalam penulisan kode yang lebih baik, tapi juga mampu merancang algoritma yang optimal. Dalam artikel ini, akan kita bahas lebih dalam, simak hingga selesai!

Pengertian Struktur Data

Struktur adalah cara untuk menyimpan, mengatur, dan mengelola data dalam komputer atau sistem komputer. Struktur ini bertujuan agar data bisa diakses dan dimodifikasi secara efisien. Struktur data menentukan bagaimana data disusun dalam memori komputer, sehingga mempengaruhi cara data tersebut diakses dan dimanipulasi.

Jika dilihat secara teknis, data tersebut bisa berupa angka, huruf dan simbol yang diletakkan pada kolom-kolom tertentu. Kemudian, disusun dengan sangat baik dengan sedemikian rupa. Dalam penyusunan dara ini terdapat beberapa istilah yang harus dipahami terlebih dahulu, salah satunya adalah node. Node adalah sebuah elemen yang berada pada sebuah struktur yang berisikan pointer ke node selanjutnya.

Baca juga : Mengenal Apa Itu Sitemap HTML? Manfaat dan Cara Kerjanya

Jenis-Jenis Struktur Data

Struktur data

Jenisnya bisa diklasifikasikan menjadi dua kategori utama, seperti linier dan non-linier.

Struktur Data Linier

Sesuai dengan namanya, jenis struktur linier merupakan jenis struktur yang datanya disusun secara berurutan. Dimana, setiap elemen memiliki satu elemen sebelumnya dan satu elemen sesudahnya. Terdapat beberapa contoh diantaranya:

  • Array: sekumpulan elemen data yang disimpan di lokasi memori yang berdekatan. Setiap elemen bisa diakses langsung dengan menggunakan indeks.
  • Linked List: Sekumpulan elemen data di mana setiap elemen berisi data dan pointer ke node berikutnya. Berbeda dengan array, elemen dalam jenis ini tidak disimpan di lokasi memori yang berdekatan.
  • Stack: Mengikuti prinsip Last In First Out (LIFO). Ini merupakan elemen terakhir yang dimasukkan yang akan menjadi yang pertama dikeluarkan. Operasi utama pada jenis struktur data ini adalah menambahkan elemen dan menghapus elemen.
  • Queue: Mengikuti prinsip First In Last Out (LIFO) dimana ini merupakan kebalikan dari jenis struktur data Stack. Elemen pertama yang dimasukkan akan menjadi yang pertama dikeluarkan. Adapun operasi utama pada queue adalah enqueue (menambahkan elemen) dan dequeue (menghapus elemen).

Struktur Data Non-Linier

  • Struktur data non-linier adalah sebuah jenis dimana data disusun dalam format hierarkis atau jaringan. Dalam jenis struktur data ini, satu elemen bisa terhubung ke beberapa elemen lainnya. Adapun contoh struktur data non-linier sendiri meliputi:
  • Tree: Di mana setiap elemen disebut node dan node dapat memiliki anak node. Jenis tree yang umum digunakan adalah binary tree. Binary tree sendiri biasanya memiliki maksimal dua anak pada setiap node.
  • Graph: Susunan data yang terdiri dari kumpulan node (disebut vertex) dan hubungan antar node (disebut edge). Graph dapat digunakan untuk merepresentasikan jaringan seperti jaringan sosial, jaringan komputer, dan lainnya

Baca juga : Memahami Pengaruh dan Manfaat SEM Bagi Bisnis Anda

Fungsi Struktur Data dalam Pemrograman

Dalam dunia pemrograman, struktur ini memiliki banyak sekali kegunaan. Ini menyebabkan banyak sekali calon programmer yang mempelajari struktur ini supaya nantinya bisa membuat program dengan baik. Diantara fungsi-fungsi tersebut adalah sebagai berikut.

  • Efisiensi Penyimpanan Data: Data dapat disimpan secara efisien dalam memori, mengurangi penggunaan sumber daya yang tidak perlu.
  • Kemudahan Akses dan Manipulasi Data: Memungkinkan akses dan manipulasi data yang cepat dan mudah, yang sangat penting dalam aplikasi yang memerlukan respons waktu nyata.
  • Pengorganisasian Data yang Baik: Membantu dalam mengorganisasi data secara logis, memudahkan pemahaman dan pengelolaan data dalam program.
  • Mendukung Implementasi Algoritma: Banyak algoritma memerlukan susunan data tertentu untuk berfungsi dengan baik. Misalnya, algoritma pencarian dan pengurutan sering kali menggunakan array atau tree.
  • Meningkatkan Kinerja Program: Pemilihan yang sesuai dapat meningkatkan kinerja program secara keseluruhan, terutama dalam hal kecepatan eksekusi dan penggunaan memori.

Contoh Penggunaan Struktur Data 

Struktur data merupakan pondasi yang sangat penting dalam dunia pemrograman. Banyak aplikasi digital yang kita gunakan secara rutin mengandalkan struktur tertentu untuk menjalankan fungsinya dengan efisien. Contohnya saja aplikasi media sosial seperti Facebook dan Instagram. Kedua platform tersebut menggunakan struktur data untuk merepresentasikan hubungan antar pengguna.

Selain itu, juga berperan dalam pengelolaan antrian di berbagai layanan. Mislanya, dalam sistem layanan pelanggan atau antrian pencetakan dokumen pada printer. Biasanya sistem-sistem tersebut menggunakan struktur queue. Hal ini memastikan bahwa proses layanan berjalan secara adil dan teratur, sesuai dengan urutan kedatangan pengguna atau permintaan layanan. Penggunaan struktur ini sangat krusial dalam menciptakan pengalaman pengguna yang efisien dan tidak membingungkan.

Dalam aplikasi pengolah kata atau desain, mereka menggunakannya untuk fitur undo dan redo. Struktur ini bekerja dengan prinsip LIFO yang memungkinkan pengguna untuk membatalkan atau mengulangi tindakan terbaru. Dengan demikian, susunan data ini memainkan peran penting dalam membuat teknologi sehari-hari bekerja secara optimal dan efisien.

Baca juga : Apa Itu Jaringan Nirkabel? Jenis dan Contoh Penerapan

Penutup

Dengan memahami struktur data akan menjadi suatu hal yang berguna bagi setiap programmer. Dengan pengetahuan yang baik tentang berbagai jenis , Programmer bisa menulis kode dengan efisien. Pemilihan  yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan akan sangat mempengaruhi kinerja dan keberhasilan dari suatu program.

Selain itu, struktur data, memilih layanan hosting yang tepat juga penting dalam membangun website dan aplikasi. Dengan menggunakan layanan Cloud VPS dari IDCloudHost, Anda tak hanya memberikan layanan terbaik, tapi juga kemudahan dalam membangun website!