Mengenal Object Storage vs Cloud Storage

Mengenal Object Storage vs Cloud Storage

Apakah Anda pernah mendengar mengenai Cloud Storage? Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai perbedaan object storage vs cloud storage. Sebagian orang mungkin mengira object storage dan cloud storage itu sama. Tapi, sebenarnya object storage dan cloud storage itu berbeda, loh! Meskipun perbedaannya tipis saja. Langsung saja simak pembahasannya di bawah ini ya!

Cloud Computing Evolution

Sebelum lebih jauh membahas mengenai object storage vs cloud storage, maka kita harus lebih dulu membahas bagaimana proses lahir dan perkembangan terkait cloud computing. Singkatnya, cloud computing adalah istilah yang merujuk pada penyimpanan file atau data melalui server dan pusat data yang tersebar di seluruh dunia. Nah, penjelasan singkat di bawah ini tentang cloud computing ini berhubungan erat dengan object storage vs cloud storage yang akan kita bahas.

Dengan berkembangnya perkembangan teknologi, hampir seluruh aspek kehidupan manusia beralih menjadi serba digital, bisnis salah satunya. Perusahaan baik besar maupun kecil sekarang secara bertahap mulai migrasi workload menjadi serba daring. Cloud berkaitan dengan konsep komputasi terdistribusi yang dikeluarkan Apple pada awal 1990-an. Meskipun begitu, istilah cloud sudah ada lebih lama dalam bidang akademis yang menjadi cikal bakal lahirnya internet pada tahun 1960-an.

Sejarah lahirnya outside storage dalam minikomputer dimulai pada tahun 1980. Pada saat itu, CompuServe mulai meluncurkan disk space yang memiliki kapasitas kecil untuk menyimpan beberapa file. Kemudian, pada pertengahan tahun 1990-an, AT&T meluncurkan layanan penyimpanan berbasis web pertama yang dapat digunakan untuk komunikasi pribadi dan bisnis.

Semenjak saat itu, pada pertengahan tahun 1990-an, istilah cloud digunakan untuk menjelaskan mengenai penyimpanan secara daring atau virtual yang merupakan ranah digital terbaru pada saat itu. Saat ini, kehadiran komputer, internet dan cloud computing sangat berdampak pada keberlangsungan suatu bisnis atau perusahaan.

Penemuan pertama penggunaan cloud computing dalam bisnis berawal dari aplikasi perusahaan pertama dari storage.salesforces.com pada tahun 1990 sampai penggunaan teknologi Elastic Compute pada tahun 2006 oleh Amazon.Dilansir dari exploding topics, sebanyak 89% perusahaan menggunakan pendekatan multi-cloud. Sementara 80% menggunakan pendekatan hybrid, dengan memanfaatkan cloud publik dan privat.

Baca Juga: Mengenal Protokol Object Storage S3

Definisi Object Storage vs Cloud Storage

Perbedaan diantara object storage vs cloud storage tidak terlalu besar karena keduanya merupakan bagian dari cloud computing. Object storage adalah arsitektur penyimpanan data untuk penyimpanan data tidak terstruktur yang berjumlah besar. Dalam object storage, data disimpan sebagai objek di gudang terpisah dengani metadata dan kode pengenal yang memudahkan proses pengambilan dan pengaksesan data.

Sedangkan cloud storage adalah mode penyimpanan data komputer di mana data digital disimpan di server yang dikelola oleh penyedia pihak ketiga yang bertanggung jawab untuk menghosting, mengelola, dan mengamankan data yang disimpan di infrastrukturnya.

Dalam cara bekerjanya, baik object storage maupun cloud storage bekerja dengan cara yang hampir sama. Cloud storage bekerja dengan lebih sederhana di mana pengguna mengunggah data seperti file, data bisnis, video, atau gambar ke server melalui koneksi internet. Setelahnya, data tersebut disimpan di mesin virtual pada server fisik.

Sedangkan dalam object storage, proses pengunggahan data lebih spesifik lagi dibandingkan pada penyimpanan awan. Mengapa demikian? Karena penyimpanan objek sendiri sebenarnya merupakan salah satu jenis dari cloud storage. Jadi, dalam proses cara bekerja object storage, semua data termasuk metadata disimpan sebagai objek dalam satu repositori besar. Selain data dan metadata, terdapat pula kode unik (ID objek) yang memungkinkan sistem untuk menemukan dan mengambil objek tanpa bergantung pada hirarkis atau pemetaan file.

Jenis-jenis Object Storage vs Cloud Storage

Setelah mengetahui tentang perkembangan dari cloud computing dan memahami pengertian dari object storage vs cloud storage, selanjutnya masuk membahas jenis-jenis dari penyimpanan awan dan penyimpanan objek. Pada cloud storage, terdapat 3 jenis penyimpanan, yaitu:

Object Storage

Jenis object storgae vs cloud storage pertama adalah terletak dari penyimpanan objek. Dimana pada object storage arsitektur penyimpanan data dapat menyimpan data tidak terstruktur dalam jumlah besar. Seperti namanya, setiap data dalam object storage disebut sebagai objek dan disimpan di gudang terpisah. Dalam object storage, data memiliki metadata dan tanda pengenal unik untuk memudahkan akses dan pengambilan data saat dibutuhkan.

Block Storage

Penyimpanan blok adalah penyimpanan di mana data yang akan disimpan dipecah menjadi beberapa blok masih dengan tanda pengenal unik masing-masing data/blok. Kemudian blok-blok tersebut disimpan sebagai bagian yang terpisah di server. Lalu, jaringan cloud menyimpan blok-blok tersebut di tempat yang paling efisien bagi sistem.

Block storage cocok bila digunakan untuk volume datayang besar yang membutuhkan latensi rendah seperti beban kerja yang membutuhkan kinerja tinggi atau database.

File Storage

Penyimpanan file adalah penyimpanan di mana data diatur dalam format hirarki file dan folder. Penyimpanan file adalah penyimpanan yang paling umum pada komputasi pribadi di mana data disimpan sebagai file dan file-file tersebut diatur dalam folder. File storage merupakan penyimpanan sederhana yang memudahkan untuk menemukan dan mengambil item data individual saat dibutuhkan. Penyimpanan file paling sering digunakan dalam direktori dan repositori data.

Sedangkan object storage tidak memiliki jenis atau ragam penyimpanan lain. Hal ini karena object storage merupakan bagian dari cloud storage. Tetapi, Arsitektur penyimpanan objek biasanya terdiri dari tiga komponen utama, yaitu:

Data Storage Layer

Data Storage Layer adalah tempat penyimpanan objek data yang sebenarnya. Dalam sistem penyimpanan objek, data biasanya didistribusikan ke beberapa node untuk memastikan kinerja, daya tahan, dan redundansi yang tinggi sehingga data tetap tersedia dan terlindungi jika terjadi kegagalan atau gangguan lainnya.

Metadata Index

Metadata Index adalah komponen penting dari arsitektur penyimpanan objek, karena indeks ini menyimpan catatan pengenal unik setiap objek, bersama dengan metadata terkait lainnya, seperti kontrol akses, tanggal pembuatan, dan ukuran.

API Layer

API Layer bertanggung jawab untuk menyediakan akses ke sistem penyimpanan objek, yang memungkinkan pengguna dan aplikasi untuk menyimpan, mengambil, dan mengelola objek data. Sebagian besar sistem penyimpanan objek mendukung berbagai API standar, seperti S3, OpenStack Swift API dan CDMI.

Baca Juga: Fitur dan Keunggulan Cloud Object Storage

Penggunaan Object Storage vs Cloud Storage

object storage vs cloud storage

Terakhir adalah pengunaan dari object storag vs cloud storage yang perlu Anda ketahui. Apalagi pembahasan mengenai kegunaan dari object storage vs cloud storage. Secara singkat, object storage dapat digunakan untuk:

  • Menyimpan data dalam jumlah besar untuk semua jenis data kemudian melakukan analisis data besar dan mendapatkan insight tentang pelanggan, operasi, atau pasar.
  • Mengurangi biaya untuk menyimpan dan mendistribusikan rich media seperti musik, video, dan gambar secara global.
  • Melakukan pencadangan dan pengarsipan sambil tetap mempertahankan akses langsung ke semua data.
  • Mengelola data antar mesin secara efisien dan hemat biaya sekaligus mendukung AI dan analitik canggih untuk memahaminya.

Sedangkan cloud storage kurang lebih memiliki kegunaan yang sama, yaitu:

  • Memiliki kemampuan untuk menyimpan salinan data media, seperti file audio dan video yang besar di server yang tersebar di seluruh dunia.
  • Perusahaan media dan hiburan dapat menyajikan konten dengan latensi rendah yang selalu tersedia dari mana pun mereka berada.
  • Membuat data menjadi digital dan mudah diakses serta memungkinkan analisa data untuk bisnis.
  • Melakukan pencadangan data dan file sebagai bentuk antisipasi dari ransomware atau kehilangan data akibat ancaman lain.

Baca Juga: 7+ Aplikasi Cloud Storage Alternatif Google Drive

Jadi, Sudah Paham Bedanya?

Itu dia tadi pembahasan mengenai object storage vs cloud storage. Meskipun perbedaan antara keduanya khususnya dikegunaan tidak jauh berbeda, tetapi object storage vs cloud storage memiliki perbedaan khusus dari cara bekerjanya. Dengan banyaknya jenis penyimpanan, Anda tak perlu pusing cari yang jauh karena ada yang dekat! Yap, IDCloudHost Object Storage adalah pilihan yang tepat lalu tunggu apalagi?

solusi sempurna untuk bisnis anda
Subscribe here to get update