Ada banyak bahasa pemrograman yang bisa digunakan oleh programer dan pengembang dunia, salah satunya adalah SQL. Adapun SQL itu sendiri akronim dari Structured Query Language, salah satu bahasa pemrograman yang digunakan untuk berkomunikasi dan memanipulasi database. Agar mendapatkan hasil maksimal dari data yang dikumpulkan, berbagai bisnis dan organisasi berusaha untuk menguasai SQL.
Programing language ini SQL dibutuhkan bagi banyak daya analyst sebagai salah satu cara untuk mengakses dan memanipulasi data yang disimpan dalam database. Jika Anda ingin menguasai SQL, penting untuk memahami database terlebih dahulu. Menurut Microsoft, database adalah alat untuk mengumpulkan dan mengatur informasi yang bertujuan untuk dapat menyimpan informasi tentang orang, produk, pesanan dan berbagai hal lainnya.
Sedikit informasi, biasanya data disusun dan disimpan dengan menggunakan format spreadsheet, tetapi praktik ini dianggap kurang praktis lagi dan database diperkenalkan dan digunakan untuk tuntutan yang lebih kompleks dan cepat. Oleh karenanya SQL digunakan untuk mengatur informasi yang berada di database sehingga pengguna bisa mengambil data spesifik yang mereka butuhkan dengan SQL.
Daftar Isi
Manfaat yang Didapat dari Menggunakan Bahasa Pemrograman SQL
Kelebihan SQL adalah kemampuannya untuk memasukkan data ke tabel database, memodifikasi data di tabel database yang ada, serta menghapus data dari tabel database SQL. Selain itu, SQL juga bisa memodifikasi struktur database dengan membuat, memodifikasi dan menghapus tabel atau objek lainnya.
Banyaknya bisnis yang membutuhkan manfaat dari SQL membuat perusahaan kerap mencari pekerjanya yang menguasai bahasa pemrograman ini, karena SQL bekerja dengan baik pada semua database. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan jika Anda menggunakan bahasa pemrograman SQL.
-
Tidak memerlukan riset
Melakukan riset tentu sangat mahal, dan waktu yang diperlukan untuk melakukan survey serta metode pengumpulan data kualitatif memakan banyak waktu. Salah satu manfaat SQL adalah, Anda bisa memangkas biaya yang tidak diperlukan. Jika Anda sudah memantau dan menyimpan data penting di database, seseorang yang ahli menggunakan SQL bisa menginput query untuk memframe data dengan cara yang bisa digunakan. Anda juga bisa menyimpan dan menggunakan data di waktu mendatang. Kemudian, software spreadsheet seperti Excel hanya bisa memantau satu hal dalam satu waktu. SQL membuat semua data Anda tersedia dalam satu tempat. Contohnya, SQL memungkinkan perintah pemrograman untuk segera memperbaharui informasi ketika diperlukan. Perusahaan terkadang memberikan dana untuk riset, tetapi dibutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan hasil.
-
Membantu mendapatkan upah yang sesuai
Menurut penelitian dari Payscale(dot)com, rata-rata penghasilan data analyst pertahunnya bisa lebih dari 55 ribu dollar, sementara Glassdoor(dot)com memperkirakan bahwa value seorang data analyst melebihi 76 ribu dollar. Angka tersebut belum termasuk upah yang mungkin bertambah dengan adanya pelatihan atau pengalaman bertahun-tahun. Data analyst juga menjadi pekerjaan dengan upah tinggi di area lain seperti konsultasi keuangan. Kemudian, jika Anda adalah seorang pebisnis, perusahaan akan mendapat banyak keuntungan finansial dari SQL, seperti biaya pengelolaan data yang lebih terjangkau.
-
Menjadi salah satu skill dan bahasa pemrograman yang populer dengan jenjang karir yang bagus
Seperti bahasa pemrograman lainnya, SQL tentu membingungkan bagi orang biasa, Belum banyak orang yang memiliki wawasan luas mengenai SQL sehingga recruiter mencari pekerja dengan kemampuan tersebut. Perusahaan besar memiliki banyak sekali data yang harus dikelola terutama karena harus berkompetisi dengan bisnis lain, karenanya mereka mencari pekerja yang bisa membantu menganalisis data. Apabila Anda mampu menunjukkan kemampuan bahasa seperti SQL, kemungkinan Anda diterima menjadi semakin lebih tinggi.
-
Merupakan bahasa pemrograman yang cukup universal
Menguasai SQL adalah salah satu keterampilan yang berdampingan dengan disiplin ilmu lainnya. Menggunakan SQL artinya Anda menggunakan bahasa komputer. SQL akan membantu Anda ketika melakukan transisi untuk mempelajari bahasa lain seperti JavaScript, C++, Phyton dan masih banyak lagi. Bahasa-bahasa tersebut sangat berguna dan banyak dicari, sehingga mempelajari salah satunya memberikan Anda pondasi untuk mempelajari yang lain. Saat Anda menjalani proses dalam mempelajari SQL, Anda juga bisa mengadaptasikan kemampuan Anda sebagai pengembang, programmer, manajer, dan masih banyak lagi.
-
Menjadi bahasa yang masih akan terus digunakan pengembang
Manfaat lainnya dari mempelajari SQL adalah universalitasnya. Awal dari penggunaan SQL tercatat sejak 1970. Kemampuan menggunakan SQL adalah kemampuan yang searti dengan bagaimana internet bekerja karena SQL mungkin akan beradaptasi dan berevolusi karena tantangan dimasa depan yang semakin beragam, namun SQL akan terus digunakan. Mempelajari SQL juga membuat Anda fasih dengan perkembangan teknologi, dan hal itulah yang dicari banyak perusahaan.
Baca Juga : Rekomendasi Programming Language/Bahasa Pemrograman Terbaik 2022
Memahami Cara SQL Bekerja
Untuk mengetahui cara kerja SQL, pertama yang perlu diketahui adalah cara data sampai ke klien SQL. Ada beragam metodologi yang bisa dipakai namun fundamentalnya sama dimana data berasal dari sebuah server dan sebuah sistem penyimpanan data seperti Apache dan Nginx. Kemudian, data diproses ke tabel dan disimpan di suatu server gudang data untuk dipakai SQL nantinya.
Umumnya, hal ini dilakukan dengan mengkonversi data ke format yang bisa digunakan database (contohnya file JSON). Jika ingin mengambil data, warehouse database akan mengirimkan permintaan tersebut ke server aplikasi SQL. Server aplikasi akan memproses dan mengirimnya kembali ke server web dalam bentuk tabel data. Adapun SQL memiliki tahapan tersendiri dalam menyusun dan mengeksekusi query.
Baca Juga : Sejarah Singkat dan Mengenal Bagian/Jenis Bahasa Pemrograman Phyton
Sedangkan tahapannya sendiri bervariasi tergantung klien, tapi biasanya tahapan tersebut bernama SQL driver atau SQL statement. Menurut Microsoft, tahapan dari relational database management system (RDBMS) adalah sebagai berikut :
-
Compiling (Penguraian)
Memecah urutan statement/pernyataan dari string ke kata-kata individu dengan verbiage dan klausa yang valid.
-
Compiling (Mengecek Semantik)
Memvalidasi pernyataan/statement dengan mengecek statement SQL terhadap katalog sistem dan melihat apakah database, tabel dan kolom yang pengguna inginkan ada, dan apakah pengguna bisa mengeksekusi query SQL.
-
Compiling (Mengikat)
Mengumpulkan perencanaan query untuk pernyataan yang merupakan representasi biner dari langkah-langkah yang diperlukan untuk melaksanakan pernyataan tersebut. Nyaris di semua mesin server SQL, pernyataan akan menjadi kode byte. Hal yang sudah dikompilasi adalah command line shell, program yang membaca pernyataan SQL dan sekarang mengirimnya ke server database untuk optimasi dan eksekusi.
-
Optimasi
Mengoptimasi rencana query dan memilih algoritma terbaik seperti mencari atau menyortir. Fitur ini dinamakan Query Optimizer atau Relational Engine. Setelah ini selesai, pengguna mendapatkan statement SQL yang sudah disiapkan.
-
Eksekusi
RDBMS akan mengeksekusi pernyataan SQL dengan menjalankan rencaan query. Perlu dipahami bahwa tahap compiling yang lebih banyak dikarenakan parsing/tokenizing tidak memerlukan akses ke database dan dilakukan dengan cepat.
Baca Juga : Mengenal Bahasa Pemrograman C++ dan Kelebihan serta Kekurangannya
Kesimpulan dan Penutup
SQL atau Structured Query Language adalah bahasa pemrograman untuk memanipulasi database untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari setiap data yang dikumpulkan, Saat ini, banyak perusahaan besar yang memerlukan pekerja dengan kemampuan mengelola dan menganalisis data. Jika Anda menguasai SQL, kemampuan tersebut bisa menjadi salah satu nilai jual yang tinggi. Memahami SQL artinya Anda harus memahami bagaimana database bekerja.
Banyak sekali manfaat dari menguasai SQL karena selain menjadi kemampuan yang banyak dicari perusahaan, SQL merupakan bahasa universal yang akan terus dipakai kedepannya. Tentu SQL mengalami perubahan dan berevolusi, namun relevansinya tetap tinggi karena persaingan bisnis yang kompetitif memacu perusahaan untuk mencari pekerja yang bisa menginterpretasikan data mereka dengan lebih baik.
