Dunia serba canggih saat ini tentu sudah bukan benda asing jika mendengar istilah Tiktok, aplikasi yang muncul pada pertengahan 2017 ini digandrungi oleh anak-anak, remaja hingga dewasa. Aplikasi Tiktok dimunculkan oleh seorang pemuda asal Tiongkok yang bernama Zhang Yiming, selain aplikasi hiburan semacam Tiktok ia juga pernah membuat beberapa aplikasi lainnya seperti aplikasi berita. Meski ia yang memprakarsai aplikasi satu ini, ia mengaku tidak pernah menggunakannya selama hidupnya.
Dikenal oleh hampir seluruh pengguna di dunia, Tiktok tidak hanya jadi ajang untuk mengupload dan mengunduh video berdurasi singkat. Video-video yang diunggah ke aplikasi ini berisi berbagai macam konten orang pribadi maupun perusahaan, ada yang menggunakan aplikasi ini untuk membuat video pembelajaran, tutorial, hiburan, dan sebagainya. Bahkan tak jarang ada yang menjadi terkenal dan mampu menghasilkan uang dari platform satu ini.
Karena mampu menghasilkan uang, TIktok pun banyak diunduh oleh hampir semua tingkatan usia, ada yang menelusuri bahwa Tiktok menjadi aplikasi urutan ketujuh yang paling banyak diunduh di seluruh dunia dari data per tahun 2018. Tiktok juga diklaim sebagai aplikasi yang berisi video kreatif dengan durasi singkat, mulai dari 15 detik hingga 60 detik. Aplikasi ini juga memiliki cara kerja yang sederhana, Anda bisa mengunggah video 15 detik dengan menambahkan berbagai filter dan emoji serta efek-efek yang sesuai dengan kebutuhan video sehingga video yang dihasilkan menjadi menarik.
Daftar Isi
Hal-Hal yang Harus Diketahui
Setelah Anda mengetahui pemilik dan seperti apa aplikasi Tiktok, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui berhubungan dengan Tiktok. Berikut penjelasannya.
-
Pelajari Platform Tiktok
Beradaptasi dengan aplikasi yang baru Anda install bisa jadi langkah awal untuk mulai mengenal aplikasi, termasuk pada Tiktok terlebih jika Anda berniat akan menggunakannya untuk mendapatkan banyak keuntungan. Mempelajari dan memahami seperti apa Tiktok bisa membuat Anda terhindar dari jauhi oleh pengguna Tiktok yang lain, sebab konten yang Anda hasilkan setelah mempelajari seperti apa Tiktok tentu akan baik. Jika Anda menggunakan Tiktok sebagai ajang bisnis, Anda harus mempelajari seperti apa konten yang bisa menarik dan membuat orang lain balik berinteraksi kepada Anda. Sehingga bisnis yang akan dijalankan bisa masuk ke pengguna Tiktok secara alami menggunakan algoritma yang terekam dari masing-masing penggunanya, dan Anda bisa mengatur target dari penggunanya.
-
Jenis Iklan
Pada tahun 2019 ada beberapa jenis iklan yang mendapat dukungan langsung dari Tiktok, seperti konten asli infeed, pengambilalihan suatu merek, tantangan dengan menggunakan hastag. Ini berfungsi untuk memberikan kontribusi pada tujuan yang berbeda berdasarkan dari jenis iklan yang Anda jualkan. Konten iklan dengan jenis infeed mirip seperti iklan cerita pada aplikasi snapchat atau Instagram, jenis ini bisa di skip dan ukurannya layar penuh mengikuti tampilan smartphone Anda. Panjang durasi dari video iklan ini antara 9 hingga 15 detik, sama seperti video Tiktok pada umumnya. Anda bisa mengukur tingkat keberhasilan dari sebuah iklan dengan pelacakan klik, tayangan, rasio klik-tayang dan pada penayangan video.
-
Konten yang Menyenangkan
Video konten yang dibuat di Tiktok adalah video yang menyenangkan, Anda bisa memanfaatkan dengan membuat video yang berhubungan dengan bisnis Anda dengan mempromosikan produk secara menarik dan menyenangkan. Cara ini jadi cara paling murah dan mudah untuk Anda lakukan, tanpa perlu menggunakan jasa influencer atau yang lainnya.
-
Menggunakan Hashtag
Anda bisa menambahkan hashtag pada deskripsi video yang akan diunggah, diharapkan Anda menggunakan hashtag yang sesuai agar bisa meningkatkan penjualan dari bisnis online Anda. Konten yang muncul akan sangat bergantung dari hashtag yang diberikan, menggunakan menu discover orang-orang akan menemukan video akan terurut sesuai dengan tingkat trendingnya. Sehingga bisa dikatakan bahwa hashtag bisa membantu Anda untuk memperluas penyebaran konten untuk pemasaran bisnis Anda, semakin tinggi tingkat penyebaran tentu akan berpengaruh pada tingginya followers dan orang-orang yang tertarik dengan produk yang dijualkan. Gunakan hashtag yang spesifik dan sesuai dengan isi konten, pastikan juga hashtag yang Anda buat akan tepat sasaran.
Baca Juga : Cara Download Video TikTok GRATIS dengan Mudah dan Cepat
Ide Konten untuk Bisnis
Membuat video di Tiktok bisa dilakukan oleh semua kalangan, namun tidak semua orang berhasil menemukan penikmat dari video yang mereka unggah. Ini menjadi kesulitan jika Anda sebagai pelaku bisnis salah dalam membuat konten video dari produk yang dipromosikan, sehingga akan merugikan perdagangan Anda kedepannya. Untuk itu Anda bisa mengetahui ide konten yang seperti apa untuk video bisnis Anda. Berikut ulasannya.
-
Product Launching
Ide konten yang pertama yang bisa Anda terapkan adalah dengan melakukan perkenalan pada produk yang akan dijualkan, ini berfungsi untuk melakukan pendekatan kepada pengguna Tiktok sehingga mereka merasa memiliki ikatan pada produk yang Anda tampilkan. Semakin pengguna merasa terikat, Anda akan semakin dipermudah untuk membuat mereka tertarik dan membeli produk yang Anda promosikan. Anda bisa menampilkan produk yang terlihat familiar dengan pengguna, sebab itu akan mudah menarik perhatian mereka. Untuk mendapatkan kesan yang bagus, Anda bisa menyisipkan alasan pembuatan produk tersebut.
-
Catalog
Ide yang kedua ini tentu tidak asing, seperti saat Anda pertama kali masuk ke dalam sebuah toko tentu Anda akan mencari katalog atau daftar produk dari isi toko tersebut. Katalog yang umumnya berbentuk sebuah buku yang berisi kumpulan foto ataupun poster sudah jarang digunakan, apalagi Anda harus membolak-balikkan halaman satu persatu atau memilih untuk mengunjungi seisi toko sampai penat. Cara kuno ini bisa Anda ganti dengan menampilkannya pada konten Tiktok, misal seperti penjualan buku. Anda bisa melakukan atraksi yang melibatkan transisi antar satu video ke video lain yang menampilkan buku berbeda. Sehingga akan terlihat seperti video menarik, namun memiliki kesan untuk menarik pembeli melihat buku-buku yang dijualkan secara bergantian.
-
Promotional
Cara satu ini bisa dilakukan dengan langsung menyoroti bisnis Anda, entah itu mengarahkan pengguna untuk langsung menuju pada website, sosial media dari produk Anda. Hal ini cukup ampuh mengingat tidak semua pengguna suka dengan hal yang bertele-tele.
Baca Juga : Cara Sukses Branding Melalui Social Media Instagram, Facebook dan TikTok -
Tutorial
Menampilkan video tutorial make up yang biasa saja tentu akan membosankan penontonnya, dengan lahirnya banyak tren baru Anda bisa memoles sedikit video yang ada dengan sesuatu yang baru. Trend ombre lipstick sudah menjadi hal yang lumrah saat ini, sehingga dengan berbagai macam trend tersebut Anda bisa membuat video tutorialnya. Sasaran dari video ini bisa untuk kalangan remaja, maupun dewasa yang ingin mencoba sendiri ombre lipstick namun tidak percaya diri dalam melakukannya. Sehingga mereka akan mulai untuk mencari video tutorial sebelum mencoba langsung pada dirinya.
-
Testimonial
Menggunakan ide jenis ini bisa membuat pembeli dan pengguna dari produk Anda merasa dihargai dan dilibatkan, sehingga Anda bisa membuat video konten jenis ini untuk meningkatkan kepercayaan calon pembeli lainnya dan memperkuat ikatan antara pelanggan lama.
-
Hashtag Challenge
Banyak perusahaan terkenal seperti Shopee, Tokopedia, bahkan Indomie mengeluarkan hashtag-hashtag unik yang digunakan sebagai strategi dalam mempromosikan bisnis mereka, cara ini bisa Anda coba dengan juga menggunakan hashtag serupa untuk disisipkan pada konten Anda. Cara ini dilakukan oleh perusahaan tanpa mereka perlu repot membuat berbagai konten Tiktok sendiri, karena para pengguna aplikasi ini juga menyisipkan hashtag serupa yang membuat produk dari perusahaan tersebut ikut terangkat naik.
-
Educational
Video edukasi pada umumnya mungkin dibayangkan sebagai video yang memuat pembicaraan panjang lebar dengan topik yang membosankan, sehingga dengan membayangkannya saja orang-orang sudah enggan untuk melihatnya. Namun siapa sangka ide satu ini bisa diterapkan dalam promosi bisnis online Anda, bisa dengan cara menampilkan video edukasi yang singkat namun menarik. Seperti video yang berisi tanya jawab, cerita pendek, dan lainnya dengan memanfaatkan fitur tambahan yang terdapat di dalam Tiktok, gunakan teks pembantu dan backsound yang sesuai untuk menunjang video yang dibuat.
Baca Juga : Tips Menjadi Content Creator Instagram, YouTube dan TikTok di Indonesia
Kesimpulan dan Penutup
Menggunakan Tiktok tidak hanya untuk keperluan hiburan, Anda sebagai pelaku bisnis juga bisa memanfaatkan platform satu ini untuk mempromosikan produk yang Anda jualkan. Seperti dengan membuat video promosi produk yang menarik, atau dengan cara menyisipkan iklan di antara video yang akan diunggah ke halaman Tiktok. Cara ini diakui cukup efektif untuk menjual produk, Anda juga bisa menambahkan deskripsi dan hashtag yang sesuai untuk menjaring pengguna yang sesuai dengan sasaran dari produk yang Anda jualkan.
Ada banyak ide konten yang bisa Anda adaptasi dalam pembuatan konten bisnis, mengingat pengguna Tiktok yang semakin meningkat sehingga tidak jarang banyak orang yang merasa menemukan platform yang cocok untuk mencari barang-barang yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini akan sangat menguntungkan bagi Anda pengguna bisnis, sebab Anda akan dengan mudah menemukan pembeli dari setiap produk yang Anda jualkan. Setelah mengetahui dan memahami seperti apa konten yang cocok untuk jenis bisnis online Anda, mulailah untuk membuat video dan mengunggahnya pada platform Tiktok. Jangan lupa untuk menambahkan hashtag dan deskripsi yang sesuai dengan produk yang akan dipromosikan.
