R adalah bahasa pemrograman dan lingkungan perangkat lunak yang dirancang khusus untuk analisis data statistik, visualisasi data, dan komputasi ilmiah. Dikembangkan pertama kali oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman di Universitas Auckland, R kini menjadi salah satu alat utama yang digunakan oleh praktisi data, peneliti, dan analis statistik di seluruh dunia.
Bahasa R bersifat open-source dan mendukung ribuan paket tambahan (libraries) yang memudahkan pengguna dalam melakukan berbagai tugas, mulai dari pengolahan data sederhana, pembuatan grafik yang menarik, hingga penerapan model statistik dan machine learning.
Keunggulan R
Ada beberapa keunggulan dari bahasa pemrograman R yang bisa Anda lihat berikut ini:
- Kemampuan analisis statistik yang sangat kuat
- Visualisasi data yang fleksibel dan estetis (contoh: ggplot2)
- Dukungan komunitas yang luas dan aktif
R sering digunakan bersama dengan RStudio, sebuah IDE (Integrated Development Environment) yang mempermudah penulisan kode dan pengelolaan proyek data.
1. Install R di Windows
Jika Anda ingin melakukan instalasi Bahasa R di Windows, Anda bisa kunjungi: https://cran.r-project.org/ lalu pilih Download for Windows.
Setelah itu, instal seperti biasa file instalasi .exe-nya. Ikuti proses instalasi:
- Pilih bahasa
- Pilih lokasi instalasi (biasanya cukup gunakan pengaturan default)
- Pilih versi 32-bit atau 64-bit sesuai sistem Anda
2. Install R di Linux
Di Linux (terutama Ubuntu/Debian), Anda bisa menginstal R hanya dengan beberapa baris perintah karena paket r-base sudah tersedia melalui APT. Jalankan perintah berikut:
sudo apt update
sudo apt install r-base
Jika instalasi sudah selesai, Anda dapat mengecek versi yang terpasang dengan perintah:
R --version
Pada tahap ini instalasi Bahasa R sudah selesai dan bisa Anda gunakan.
Penutup
Dengan mengikuti langkah-langkah instalasi R di Windows maupun Linux, Anda kini telah siap menjelajahi dunia analisis data dengan bahasa pemrograman yang kuat dan fleksibel ini. R seringkali menjadi pilihan utama bagi banyak praktisi data, karena kemampuannya dalam mengolah data statistik, membuat visualisasi, hingga membangun model prediktif.