Cara Membuat Iklan yang Menarik untuk Konsumen

Cara Membuat Iklan yang Menarik untuk Konsumen

Memperkenalkan sebuah produk atau jasa tentu memerlukan iklan sebagai media promosi. Tentunya, cara membuat iklan yang menarik tidaklah mudah untuk dilakukan. Dalam proses membuat iklan, diperlukan ide yang unik dan orisinil serta ketelatenan pembuatnya. Berikut tips membuat iklan yang menarik konsumen. Bagi Anda yang baru memulai bisnis bisa ikuti tips dibawah ini, ya!

Pengertian Iklan

Secara sederhana iklan adalah pesan promosi barang, jasa dan ide yang bisa disampaikan melalui banyak media seperti cetak, media elektronik, media ruamg hingga media sosial. Iklan yang bagus adalah iklan yang berhasil menarik penontonnya untuk membeli barang atau jasa yang di promosikan. 

Sebelum memahami bagamana cara membuat iklan yang menarik, mari pahami lebih dulu unsur-unsur dalam iklan:

  1. Menampilkan keunggulan produk atau jasa.
  2. Menggunakan kalimat deskriptif dan persuasif.
  3. Membangun citra positif produk atau jasa.
  4. Mengandung daya tarik untuk menarik minat beli masyarakat.

Tips Iklan Menarik untuk Konsumen

iklan konsumen

Untuk membuat iklan yang mampu menarik perhatian konsumen, berikut adalah tips cara membuat iklan yang perlu diperhatikan:

1. Menentukan tujuan utama iklan yang akan dibuat

Iklan merupakan bagian dari markteing. Secara umum iklan digunakan untuk mempromosikan barang atau jasa yang dijual dan meningkatkan pembelian. Secara khusus dalam dunia marketing, ada banyak tujuan iklan. Mulai dari meningkatkan brand awareness atau mengenalkan konsumen dan pasar tentang produk kita.

Selain itu tujuan lain iklan juga bisa saja  digunakan untuk meningkatkan brand recognition atau meningkatkan kemampuan konsumen dan pasar mengidentifikasi barang atau jasa yang dipasarkan. Iklan juga bisa digunakan untuk meningkatkan citra perusahaan. Karenanya dalam cara membuat iklan, penting untuk mengetahui tujuan iklan sebelum memproduksi iklan agar iklan bisa lebih efektif kepada masyarakat.

Contoh: Untuk perusahaan baru atau perusahaan yang memproduksi produk baru, bisa berfokus pada tujuan brand awareness. Sedangkan perusahaan yang produk atau jasanya sudah dikenal masyarakat bisa fokus pada tujuan brand recognition.

2. Menentukan jenis media iklan yang akan digunakan

Media iklan ada banyak jenisnya, terlebih sekarang ini setelah teknologi semakin berkembang, iklan yang dulunya didominasi oleh media tv beralih ke media online. Dalam cara membuat iklan, tentukan media iklan yang digunakan lebih dulu sebelum menentukan target pasar dari produk atau jasa yang diiklankan. 

Misalnya apabila produk atau jasa untuk yang dewasa berusia 40 tahun ke atas, bisa menggunakan media tv atau online seperti media sosial facebook. Sedangkan untuk iklan pada produk atau jasa untuk yang berusia remaja hingga dewasa bisa menggunakan media online instagram, tiktok, youtube, dan media sosial lain yang sering digunakan golongan usia remaja – dewasa. Pemilihan iklan yang menggunakan media ruang seperti baliho, billboard dan spanduk juga perlu diperhatikan. Letak dan tempat pemasangan yang strategis adalah hal yang penting agar dapat dilihat banyak masyarakat dengan mudah.

3. Menentukan tema iklan yang akan dibuat

Setelah menentukan tujuan dan media yang akan digunakan, barulah kita menentukan tema. Tema dalam iklan biasanya disesuaikan dengan target pasar produk atau jasa yang dipromosikan. Selain itu dalam cara membuat iklan, tema biasanya disesuaikan juga dengan kondisi atau peristiwa hangat yang tengah berlangsung di masyarakat. Misalnya saat menjelang puasa hingga lebaran, mulai banyak iklan-iklan yang bertema silaturahmi, puasa (sahur, berbuka), ibadah, dll.

4. Memperhatikan desain iklan yang akan dibuat

Desain dalam iklan untuk menarik konsumenberkaitan erat dengan tema iklan. Dalam menentukan desain iklan, perlu diperhatikan font tulisan, gambar atau video yang digunakan hingga perpaduan warna. Pastikan desain yang dibuat orisinil dan memiliki keunikan sendiri serta mampu menarik perhatian. Penggunaan elemen-elemen desain seperti font dan warna harus bisa menampilkan ciri khas perusahaan atau produk yang digunakan. Misal shopee identik dengan warna jingga, IDCloudHost yang identik dengan warna biru, putih.

5. Menggunakan judul serta tagline atau slogan menarik yang mudah diingat

Tagline atau slogan dalam iklan berfungsi untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap produk yang dipromosikan. Setelahnya, kegunaan jangka panjang tagline adalah agar masyarakat mengingat dan langsung mengenali produk yang dipasarkan saat mendengarnya. Tagline tidak hanya berupa kalimat tetapi juga nada, iringan musik, dan gestur.

Beberapa contoh tagline yang terkenal seperti:

Orang pintar, Minum tolak angin

Indomie … seleraku

Diputar, dijilat, dicelupin! 

6. Menggunakan bahasa yang persuasif dan deskriptif

Iklan bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa. Untuk mempromosikan sesuatu, perlu menggunakan bahasa persuasif (ajakan) yang bertujuan meyakinkan konsumen untuk melakukan pembelian. Dalam cara membuat iklan, kalimat deskriptif juga diperlukan untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang produk yang dipromosikan dan untuk menambah dampak persuasif agar lebih besar.

Misalnya iklan beragam variasi sunscreen dengan deskripsi manfaat-manfaat SPF 30 lalu ditambahkan kalimat ajakan “kamu sudah coba varian yang mana?”

7. Memasukan promo atau penawaran menarik 

Promo merupakan teknik pemasaran yang digunakan untuk menarik minat konsumen. Promo sendiri adalah salah satu teknik pemasaran yang dinilai efektif menarik minat beli konsumen. Beberapa promo misalnya: potongan harga (diskon) beberapa % dari harga normal, gratis untuk pembelian atau penggunaan pertama, dll.

8. Menggunakan public figure yang terkenal sebagai Brand Ambassador

Iklan menggunakan public figure yang terkenal dinilai sangat efektif untuk meningkatkan minat konsumen juga, terlebih apabila public figure tersebut memiliki banyak penggemar. Misalnya sekarang ini Kpop sedang populer di Indonesia, karenanya iklan shopee menggunakan Blackpink sebagai brand ambassadornya, tokopedia dengan BTS, Mie Sedaap dengan Choi Siwon, Scarlett Whitening dengan Twice, dll. 

Dalam memilih public figur, pastikan citranya sesuai dengan produk yang dipasarkan dan iklan yang dilakukan. Sesuaikan juga public figur dengan selera target pasar agar lebih efektif.

Selain beberapa tips diatas, ada beberapa tambahan tips untuk cara membuat iklan seperti membuat iklan dengan tema cerita unik misalnya cerita lucu, horror, atau kehidupan sehari-hari serta storyline atau jalan cerita yang bersambung.

Tips ini khusus diaplikasikan pada Iklan berbentuk video. Iklan dengan tema cerita yang unik dan out of the box umumnya lebih mudah diingat oleh masyarakat. Misalnya seperti Iklan gojek dan iklan ramayana yang umumnya bertema komedi. Adapula iklan rokok yang terkesan misterius dan penuh tantangan dan iklan marjan yang seperti film dan sering muncul menjelang puasa hingga pasca lebaran.

Penutup

Berdasarkan tips-tips cara membuat iklan konsumen diatas, iklan yang menarik adalah iklan yang memilki nilai orisinalitas, unik, serta tujuan dan target pasar yang sudah direncanakan dengan matang. Membuat iklan tanpa perencanaan bisa saja tidak menghasilkan dampak positif yang diinginkan atau menghancurkan pemasaran produk. Karenanya, perlu merencanakan suatu iklan dengan matang agar mendapatkan hasil yang maksimal. 

Untuk menjalankan strategi iklan yang maksimal, Anda bisa mengintegrasikannya dengan website. Untuk membuat website, tentunya  Anda butuh layanan cloud yang handal seperti Cloud VPS dari IDCloudHost yang cepat, aman, fleksibel, dan tersedia untuk berbagai kebutuhan bisnis maupun kepentingan Anda. Yuk Coba Sekarang!

solusi sempurna untuk bisnis anda
Subscribe here to get update