Syntax dan Fungsinya dalam Dunia Pemrograman

Syntax dan Fungsinya dalam Dunia Pemrograman

Setiap bahasa memerlukan struktur dasar sehingga mampu menciptakan bahasa yang efektif dan dapat dipahami. Bayangkan jika Anda mengetahui banyak kosa kata dalam kamus namun tidak memahami bagaimana merangkai kata-kata tersebut. Hal tersebut tentu saja akan membuat terjadinya kegagalan komunikasi. Dengan demikian, hal ini juga terjadi pemrograman karena jika Anda ingin menggunakan bahasa pemrograman, maka Anda perlu memahami mengenai syntax pemrograman. 

Syntax pemrograman adalah kunci dalam mempelajari bahasa program dan tentunya akan memberikan banyak manfaat kepada Anda. Selain membuat Anda lebih mudah dipekerjakan di pasar kerja dengan persyaratan teknologi saat ini, Syntax pemrograman juga mengasah keterampilan pemecahan masalah Anda dan menumbuhkan kreativitas.

Apa Itu Syntax?

Syntax pemrograman adalah aturan dasar dari bahasa pemrograman sehingga dapat menjadi media komunikasi antara bahasa manusia dan bahasa komputer. Lebih lanjut, syntax juga diartikan menggunakan karakter tertentu yang dapat dipahami oleh komputer. 

Jika Anda memasukkan perintah yang salah pada syntax, maka akan terjadi error sehingga program yang diinginkan tidak dapat dijalankan. Dengan demikian, syntax menjadi bahasa pemrograman yang mengakomodasi sejumlah aturan sehingga proses komunikasi pun akan berjalan lancar. 

Jika tidak adanya syntax maka tata bahasa atau sejumlah konstruksi kata-kata perintah tertentu dapat diubah dengan mudah. Dengan demikian, syntax akan mengidentifikasi kata kunci dan simbol yang valid yang dapat digunakan programmer untuk menulis kode sumbernya. Adapun beberapa syntax pemrograman yang populer adalah seperti Java, PHP, JavaScript, Phyton, C++, dan sebagainya. 

Fungsi dan Komponen Syntax

Fungsi dan Komponen pada Syntax

Pada dasarnya syntax berfungsi untuk menyediakan berbagai bentuk notasi sebagai bahasa antara programmer dan bahasa pemrograman untuk mempermudah dalam pembuatan suatu program. 

Adapun komponen pada syntax pemrograman adalah sebagai berikut:

  • Statement

Statement adalah komponen sintaksis dari bahasa pemrograman yang menggunakan satu baris kode atau sebuah pernyataan mengungkapkan tindakan yang harus dilakukan. Dengan demikian, statement dapat memberikan nilai ke variabel, melakukan suatu tindakan, mengontrol eksekusi pernyataan lain dan melakukan sejumlah hal lainnya. Sebuah statement terdiri dari satu baris kode yang melakukan sesuatu.

 Misalnya print(“Good Morning!”);

Adapun hasil dari statement di atas adalah akan menampilkan print dari kata Good Morning! seperti yang tertulis. 

  • Variables

Variabel adalah nilai yang dapat berubah tergantung pada kondisi tertentu atau pada informasi yang disampaikan pada program. Umumnya, sebuah program terdiri dari instruksi (yang memberitahu komputer apa yang harus dilakukan) dan data (yang digunakan program saat dijalankan).

Misalnya 

X = 17;

Variabelnya adalah X dengan nilai 17 untuk variabel tersebut. Dalam kegunaannya, variabel tersebut dapat diaplikasikan untuk hal lainnya, misalnya

X*2;

Dengan demikian, hasil yang didapatkan adalah 34 karna X adalah 17 yang dikalikan 2. 

  • Keywords

Keywords adalah istilah yang memiliki arti khusus dalam bahasa pemrograman itu. Misalnya, perintah ‘print’ pada contoh sebelumnya adalah kata kunci. Dengan demikian, keyword ‘print” tersebut akan mencetak apa pun yang muncul setelahnya ke layar.

  • Operators 

Operator adalah rangkaian karakter yang biasanya mewakili suatu tindakan atau proses. Operator memberitahu compiler untuk melakukan operasi matematika, relasional, atau logis tertentu dan menghasilkan hasil akhir. Operators terdiri dari tiga type, yakni sebagai berikut:

  • Comparison Operators 

Memungkinkan untuk membuat perbandingan dengan menggunakan logika Boolean. Adapun comparison operators seperti <,>,=<,>=,===, dan sebagainya.

  • Logical Operators

Relasi kombinasi yang digunakan untuk menghasilkan keputusan yang lebih kompleks. Adapun logical operators seperti AND, OR, NOT, dan sebagainya.

  • Mathematical Operators

Memungkinkan untuk melakukan berbagai kalkulasi. Adapun yang termasuk mathematical operators adalah penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan sebagainya.

  • Identifiers

Identifier adalah nama yang diberikan kepada entitas tertentu, seperti variabel, konstanta, definisi tipe, dan struktur. Misalnya “result” adalah pengidentifikasi untuk variabel integer dan “main dan printf” adalah nama pengidentifikasi untuk fungsi.

  • Conditionals

Conditional yang juga dikenal sebagai pernyataan tertentu atau ekspresi bersyarat. Dengan adanya conditional akan memberitahu komputer keputusan apa yang harus dibuat ketika memenuhi kondisi tertentu.

  • Data Types

Data types menentukan operasi mana yang harus dilakukan untuk membuat, mengubah, dan memanfaatkan variabel dalam perhitungan lain. Data types juga menentukan tipe nilai yang dimiliki variabel. Tipe data juga menentukan jenis operasi matematika, relasional, atau logika apa yang diterapkan pada variabel tanpa menyebabkan kesalahan sintaksis.

  • Loops

Loop adalah urutan instruksi atau blok kode yang terus menerus diulang sampai memenuhi kondisi tertentu. Struktur loop dapat dibagi menjadi dua bagian yakni control statement dan body. 

  • Function

Fungsi adalah bagian kode yang dapat Anda gunakan berulang kali alih-alih menuliskannya beberapa kali. Hal tersebut memungkinkan pemrograman untuk memecah atau menguraikan masalah menjadi bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola. Setiap bagian pada dasarnya melakukan tugas tertentu.

Bagaimana Menghindari Syntax Error?

Bagaimana Menghindari Syntax Error?

Syntax pemrograman merupakan suatu pekerjaan yang memerlukan keahlian khususnya ketelitian. Pada hakikatnya, human errors adalah hal yang melekat pada manusia sehingga bisa membuat para programmers atau user mengalami kesalahan dalam penulisan, membuat perubahan yang tidak diperlukan, atau komputer tidak memiliki tingkat kecerdasan tertentu.

Beberapa hal yang bisa Anda lakukan seperti untuk mencegah kesalahan syntax pemrograman saat Anda menulis kode, pertimbangkan untuk mencatat syntax untuk pernyataan utama dan panggilan fungsi. Anda juga dapat menggunakan lembar contekan sebagai referensi praktis saat Anda menulis kode.

Bagaimana Cara Memperbaiki Syntax Error

Jika Anda sedang membangun program secara bertahap, kesalahan sering terjadi pada baris terakhir yang Anda tambahkan. Di sisi lain, jika Anda membuat ulang kode dari buku, Anda mungkin salah menyalin baris atau rangkaian simbol dan karakter. Anda dapat menemukan kesalahan ini dengan membandingkan setiap baris kode yang Anda tulis dengan baris kode di buku.

Perhatikan bahwa kode buku mungkin salah atau kadaluwarsa, yang mengharuskan Anda membuat perubahan yang tidak direkomendasikan oleh buku.

Jika kompiler melaporkan kesalahan dan Anda tidak melihatnya, bisa jadi karena Anda dan kompiler tidak melihat kode yang sama. Periksa lingkungan pemrograman Anda untuk memverifikasi apakah program yang Anda edit sama dengan yang coba dijalankan oleh kompiler.

Penutup

Jika Anda sedang memiliki ketertarikan dalam mengembangkan keterampilan bahasa pemrograman, maka memahami syntax pemrograman adalah hal wajib yang perlu Anda kuasai. Dengan demikian, melalui artikel di atas mudah-mudahan dapat menambah pengetahuan Anda tentang syntax pemrograman.

Dalam menunjang aktivitas Anda untuk menciptakan suatu program website, IDCloudHost menawarkan berbagai produk cloud seperti Bare Metal yang akan memberikan Anda layanan server dengan performa yang terbaik. Dengan demikian, pastikan skill pemrograman Anda mumpuni agar dapat menciptakan berbagai aplikasi dan website yang keren dengan dukungan layanan cloud berkualitas!

solusi sempurna untuk bisnis anda
Subscribe here to get update